Kamis 14 Nov 2019 09:22 WIB

Alvaro Morata Beberkan Kegagalannya Bersama Chelsea

Morata menyebut berada di Chelsea merupakan tahun yang menyulitkan.

Rep: Anggoro Pramudya/ Red: Endro Yuwanto
Alvaro Morata
Foto: EPA-EFE/NEIL HALL
Alvaro Morata

REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Mantan striker Chelsea, Alvaro Morata, menjelaskan mengapa dirinya gagal bersinar saat memperkuat klub asal Inggris, Chelsea. Dirinya bahkan diklaim gagal memenuhi ekspektasi klub dan juga para penggemar.

Tampil impresif bersama Real Madrid dan Juventus, Morata akhirnya ditaksir the Blues yang membuatnya merapat ke Stadion Stamford Brdige musim panas 2017. Sayang, kiprahnya hanya bertahan satu setengah musim.

Baca Juga

Kini Morata kembali berlabuh ke kompetisi La Liga Spanyol untuk membela Atletico Madrid. Morata merasa senang bisa menunjukkan performa terbaiknya. Hal itu yang membuat pihak Los Colchoneros mempermanenkan statusnya di Wanda Metropolitano.

"Saya lebih bahagia sekarang. Itu bukan waktu yang baik dalam kehidupan sepak bola saya, saya berhenti menikmatinya. Kadang-kadang saya tidak percaya pada diri saya sendiri," kata Morata di radio COPE disadur ESPN, Kamis (14/11).

Pemain 27 tahun itu menghabiskan 18 bulan di Liga Primer Inggris. Ia berjuang untuk bentuk permainan terbaik dan kebugaran tubuh, sebelum bergabung dengan Atletico pada Januari tahun ini. Morata menyebut berada di Chelsea merupakan tahun yang menyulitkan.

"Saya merasa bahwa ketika saya melewatkan kesempatan, rekan tim saya menatap saya seolah-olah saya tak bisa melakukannya dengan baik. Itu membuat saya gila. Saya punya waktu yang buruk," sambung Morata.

Kini, berkat kembalinya performa gemilang Morata, ia dipastikam masuk skuat timnas Spanyol di kualifikasi Euro 2020 melawan Malta pada Jumat (15/11) dan Rumania pada Senin pekan depan. Ia mencetak tiga gol dalam tiga pertandingan terakhir timnas Spanyol.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement