Senin 18 Nov 2019 21:18 WIB

KOI Sambut Kedatangan Juara Dunia Jetski Aero dan Aqsa

Aero dan Aqsa menyabet gelar juara di Amerika Serikat.

Ketua Umum KOI Raja Sapta Oktohari (tengah) bersama pengurus Ikatan Jetsport Boating Asotiation ( IJBA) dan para atlet jetski andalan Indonesia di Kantor KOI, Jakarta, Senin (18/11).
Foto: Dok. KOI
Ketua Umum KOI Raja Sapta Oktohari (tengah) bersama pengurus Ikatan Jetsport Boating Asotiation ( IJBA) dan para atlet jetski andalan Indonesia di Kantor KOI, Jakarta, Senin (18/11).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Komite Olimpiade Indonesia ( KOI) menerima kedatangan atlet juara dunia jetski asal Indonesia, Aero Sutan Aswar dan Aqsa Sutan Aswar. Keduanya diterima Ketua Umum KOI Raja Sapta Oktohari di Kantor KOI Gedung FX Lantai 16, Senayan Jakarta, Senin (18/11). Pertemuan juga dihadiri sekjen KOI Feri Kono, Ketua Ikatan Jetsport Boating Asotiation ( IJBA) Syaiful Sutan Aswar, Sekjen IJBA Reynaldi Duyo serta pejetski belia yang tampil mengejutkan di kejuaraan duniadi AS bulan lalu, Rafa Hisyam Mulia Niza.

"Ini kunjungan resmi IJBA. Inti pertemuan mereka melaporkan hasil kejuaraan dunia jetski yang mana Aero menjadi juara dunia lagi dan rencana Indonesia menjadi tuan rumah Jetski," kata Okto di lokasi, Senin (18/11).

Hasil dari pertemuan ini, kata dia, KOI akan mengantarkan para atlet jetski berprestasi menemui menemui Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali. "Ya, setelah pertemuan ini akan kami antar mereka bersama juara dunia lain menemui Menpora. Kemungkinan tanggal 21 November bersamaan dengan rencana Indonesia menjadi tuan rumah Asian Beach Games," kata Okto.

Saiful Sutan Aswar mengungkapkan, selain hasil kejuaraan dunia di Amerika Serikat (AS), IJBA juga melaporkan rencana Indonesia menjadi tuan rumah kejiuaraan dunia di Jakarta.

"Selain hasil juara dunia di AS, kami juga membicarakan kejuaraan dunia tahun depan, kejuraan Asia dan kekuatan internasional lainnya," kata pria yang akrab disapa Fully ini.

Dia menambahkan, rencananya kejuaraan dunia jetski akan berlangsung di Ancol, Jakarta, April tahun depan. Dia berharap banyak negara akan hadir di kejuaraan jetski paling bergengsi di dunia ini.

"Banyak negara akan hadir, tapi yang pasti 12 negara kuat jetski dunia pasti akan datang, karena mereka tertarik venue jetski di Indonesia yang merupakan terbaik di dunia," jelasnya.

Indonesia akan menurunkan pejetski andalannya yang juga kakak beradik, Aero Sutan Aswar dan Aqsa Sutan Aswar. Selain pejetski belia Rafa Hisyam Nulia Niza yang akan diturunkan. Sebelumnya, Rafa yang baru berusia 11 tahun tampil mengejutkan dengan meraih peringkat ketiga kejuaraan dunia jetski di AS.

"Selain Aero dan Aqsa kami akan menurunkan atlet baru seperti Rafa. Intinya kejuaraan dunia kami ingin memicu orang atau anak untuk tertarik menjadi atlet jetski. Saya akui memang tidak mudah untuk melakukan pembinaan atlet jetski," ujar Fully.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement