REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Bintang Paris Saint-Germain (PSG) Neymar Jr dilaporkan telah menolak proposal perpanjangan kontrak yang diajukan pihak klub. Praktis, hal itu membuat sinyal kembalinya sang pemain ke Barcelona semakin berembus kencang.
Bagaimana tidak, dalam bursa transfer musim panas kemarin, Neymar kerap dikaitkan bakal kembali berseragam Los Azulgrana. Namun, manajemen PSG melalui Direktur Leonardo Araujo menolak permintaan juara bertahan La Liga Spanyol.
Setelah Neymar menunjukkan minatnya untuk kembali ke Camp Nou, Presiden PSG Nasser Al-Khelafi geram. PSG dinilai tak akan mudah melepas pesepak bola asal Brasil dengan mudah, dan menuntut biaya transfer yang besar.
Barca dilaporkan mengusulkan sejumlah opsi pemain plus uang tunai demi mengikat Neymar. Akan tetapi solusi ditolak oleh kubu PSG. Sedangkan, Real Madrid juga melakukan upaya yang sama, tetapi sekali lagi kampiun Ligue 1 Prancis tetap menolak pendekatan tersebut.
Kini laporan terbaru menyebut PSG telah memulai pembicaraan perpanjangan kontrak dengan Neymar. Namun, menurut Sport disadur Four Four Two, Selasa (19/11), tawaran itu ditolak sang pemain dan ayahnya.
Alasan untuk menangguhkan ikatan perpanjangan masa bakti di Stadion Stade de Princes lantaran sang pemain masih berharap untuk bisa kembali ke Barcelona. Apalagi, kubu Los Cules memang memproyeksi Neymar sebagai penerus Lionel Messi.
Neymar diikat PSG dengan ongkos mahal, yakni mencapai 222 juta euro dari Barcelona. Selama memperkuat Les Parisien, ia tampil gemilang dan telah memenangkan gelar domestik, meski kerap berjuang dengan badai cedera yang dialami.