REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Luis Enrique resmi kembali menjadi pelatih tim nasional Spanyol. Enrique kembali menggantikan Robert Moreno yang baru saja berhasil membawa La Roja lolos ke putaran final Piala Eropa 2020.
Enrique kembali ke pekerjaan lama yang ditinggalkannya lima bulan lalu. Mantan juru taktik Barcelona itu sempat meninggalkan timnas Spanyol karena urusan pribadi. Enrique awalnya merahasiakan alasannya, namun pada Agustus terungkap putrinya yang berusia sembilan tahun, Xana Martinez, meninggal dunia karena kanker tulang.
Penunjukan resmi Enrique kembali menjadi pelatih timnas Spanyol diumumkan pada konferensi pers yang dihadiri PresidenFederasi Sepak Bola Spanyol (RFEF), Luis Rubiales dan Direktur Olahraga RFEF, Jose Francisco Molina pada Selasa (19/11) di Madrid.
Enrique akan memimpin Sergio Ramos dan kawan-kawan di Piala Eropa 2020. Enrique ditunjuk melatih tim Spanyol pada Juli 2018 menyusul kiprah buruk mereka pada Piala Dunia. Setelah ajang elite sepak bola tersebut, arsitek Spanyol saat itu Julen Lopetegui dipecat dan posisinya diisi sementara oleh Fernando Hierro.
Enrique bukanlah sosok baru di sebagai pelatih. Ia sebelumnya melatih Barcelona pada 2014 sampai 2017. Di klub itu ia membawa Barca menjuarai Liga Champions, dua gelar La Liga Spanyol, dan tiga Piala Raja.
Sebelum mundur, Enrique memimpin Timnas Spanyol untuk memenangkan tiga pertandingan pertama di Grup F Kualifikasi Piala Eropa 2020. Kini Timnas Spanyol telah memastikan diri lolos ke Piala Eropa 2020 sebagai juara Grup F dengan catatan delapan kemenangan dan dua hasil imbang.
Kembalinya Enrique sekaligus menandakan berakhirnya masa bakti Robert Moreno sebagai pelatih La Furia Roja. Morena sempat mengatakan, ia dengan senang hati mengundurkan diri jika Enrique kembali mengisi posisinya sebagai pelatih Spanyol.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
