REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Tottenham Hotspur memecat Mauricio Pochettino dari jabatan sebagai pelatih pada Selasa (19/11) waktu setempat. Manajemen the Lily White bergerak cepat untuk mencari pelatih baru, dan dikabarkan saat bos Tottenham Daniel Levy telah menjalin komunikasi dengan Jose Mourinho.
Dilaporkan, manajemen the Lily White langsung menjalin komunikasi beberapa jam setelah Pochettino resmi dipecat. Kepastian siapa yang akan menjadi pelatih baru Tottenham kemungkinan akan diumumkan pada hari Rabu (20/11) ini waktu setempat.
Seperti diketahui, Mourinho sampai saat ini masih menganggur setelah dipecat dari Manchester United pada Desember tahun lalu. Levy dan Spurs akan mengincar gelar Liga Primer bersama Mourinho seperti tahun 2004 merebut trofi itu bersama Chelsea. Mourinho masih tinggal di London bersama keluarganya sampai sekarang.
Bek Tottenham Hotspur, Toby Alderweireld berharap, ada pelatih kaliber besar untuk menahkodai Spurs setelah Pochettino dipecat. "Spurs adalah tim besar jadi saya tahu akan ada pelatih mumpuni untuk kami, saya harap segera mendengar kepastian siapa sosok itu," ujarnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Manajemen Tottenham Hotspur memutuskan memecat Maurico Pochettino pada Rabu (20/11) dini hari WIB. Setelah lima musim bersama the Lily whites, Pochettino akhirnya angkat koper. Kabar pemecatan pelatih asal Argentina itu diumumkan langsung oleh Bos Tottenham Hotspur, Daniel Levy.
"Sebetulnya kami enggan melakukan (pemecatan) ini, petinggi klub terpaksa mengambil keputusan yang sulit ini. Hasil di liga domestik akhir musim lalu dan awal musim ini sangatlah mengecewakan," kata Levy dikutip BBC Sport.
Hingga kompetisi Liga Primer Inggris musim 2019/2020 bergulir, Spurs hanya mampu mencatatkan tiga kemenangan, sisanya lima imbang, dan empat kekalahan. Klub asal London Utara itu kini bertengger di posisi ke-14 klasemen dengan koleksi 14 poin dari 12 laga. Secara keseluruhan Pochettino mencatatkan 159 kemenangan, 62 imbang, dan 72 kekalahan bersama Tottenham.
Sebetulnya, Pochettino masih terikat kontrak bersama Spurs hingga 2023. Namun, dia tidak terkejut jika kontrak kerjanya diputus pertengahan jalan menyusul hasil buruk Spurs. "Itulah sepak bola, saya tidak terkejut. Ini normal. Rumor itu tidak mengejutkan saya," ujar Pochettino, belum lama ini.
Bersama Spurs, Pochettino belum menghasilkan satupun trofi juara di kompetisi resmi. Prestasi terbaiknya membawa Harry Kane cs menjadi finalis Liga Champions musim lalu. Sedangkan di Liga Primer Inggris, prestasi terbaik Pochettino mengantarkan Spurs sebagai runner up.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
