REPUBLIKA.CO.ID, BRAGA -- Pelatih Wolverhampton Wanderers, Nuno Espirito Santo menyatakan, hasil imbang 3-3 versus SC Braga merupakan malam yang tak akan pernah dilupakan oleh para suporter the Wolves. Itu setelah timnya berhasil bangkit dan menyamakan kedudukan.
"Saya sangat bangga enam ribu penggemar di sini luar biasa," kata Nuno dalam laman resmi klub disadur Sportkeeda, Jumat (29/11).
Pada lanjutan laga kelima Grup K Liga Europa yang berlangsung di Estadio Municipal de Braga, Portugal, Jumat (29/11), tim tamu asal Inggris bangkit dari ketinggalan satu gol untuk memimpin 3-1 melalui gol Raul Jimenez, Matt Doherty, dan Adama Traore.
Sayang, Braga mampu menutup dua gol terakhir lewat Paulinho dan Fransegiro, yang membuat Braga mempertahankan posisi pertama klasemen Grup K dengan perolehan 11 angka, hanya terpaut satu angka dari Wolverhampton di kursi kedua.
Pelatih asal Portugal itu pun merasa senang dengan hasil tersebut. Pasalnya, hasil itu memastikan Wolves melangkah ke babak 32 besar Liga Europa. Nuno pun menyebut, dukungan para fan merupakan faktor penting.
"Itu membutuhkan banyak upaya dari mereka (suporter), perjalanan, pada malam seperti ini, itulah yang membuat kami bangga. Ini adalah kelompok pemain yang mencoba untuk tumbuh, penggemar kami selalu bersama kami mendukung dan itulah yang membuat saya bahagia," jelas Nuno.
Terlepas dari rasa bahagianya yang nyata dalam memperpanjang kampanye the Wolves di Liga Europa 2019/2020, Nuno menyoroti beberapa kelemahan yang dimiliki pasukannya.
Untuk itu, Nuno meminta Patrick Cutrone dan kolega memperbaikan hal tersebut untuk pertandingan selanjutnya. "Kami perlu menjaga momentum ini karena dalam beberapa hari kami memiliki pertandingan penting melawan Sheffield United dan kami ingin berkembang karena kami tidak memiliki batasan, kami selalu terus maju dan terus maju."
Ikuti Whatsapp Channel Republika
