REPUBLIKA.CO.ID, MANILA -- Atlet nasional Eki Febri Ekawati gagal mempertahankan gelar juara tolak peluru putri SEA Games. Lemparan Eki kalah jauh dari atlet Thailand Areerat Intadis di Stadion Atletik New Clark City, Filipina, Selasa (10/12).

Lemparan terjauh Eki, yaitu 15,08 m hanya mampu menempatkan dirinya di peringkat dua untuk medali perak. Eki kalah jauh dari lemparan terbaik Intadis, yaitu 15,80 m yang diciptakan di percobaan ketiga. Sementara lemparan terbaik Eki dibuat di percobaan kedua dan ketiga, saat tiga percobaan terakhirnya didiskualifikasi.

Athima Saowaphaiboon menambah perolehan medali Thailand dengan perunggu di peringkat ketiga dengan catatan lemparan 13,36 m.

Pelatih tolak peluru Indonesia Ong Kok Hin mengatakan bahwa catatan Eki masih jauh dari lemparan terbaiknya, yaitu 15,60 m.

Eki menjadi tumpuan Indonesia untuk menambah perolehan medali emas di hari terakhir SEA Games 2019. Meskipun, mustahil mengatrol posisi Indonesia yang saat ini terperosok ke peringkat empat di tabel perolehan medali.

Ikuti Whatsapp Channel Republika