Rabu 11 Dec 2019 17:13 WIB

Undian Piala AFC 2020, Bali United di Grup, PSM di Grup H

Terdapat dua klub Indonesia yang akan berlaga di Piala AFC 2020.

Rep: Afrizal Rosikhul Ilmi/ Red: Israr Itah

Foto: Antara/Iggoy el Fitra

Pemain dan official tim Bali United merayakan kegembiraan mereka, pasca mengalahkan tuan rumah Semen Padang FC dan memastikan meraih gelar juara Liga 1 2019, di Stadion GOR H Agus Salim, Padang, Sumatera Barat, Senin (2/12/2019). Bali United akan tergabung di Grup G pada Piala AFC 2020.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Undian fase grup Piala AFC 2020 telah berlangsung di Kantor AFC, Kuala Lumpur pada Selasa (10/12). Terdapat dua klub Indonesia yang akan berlaga di Piala AFC 2020, yakni Bali United dan PSM Makassar. Bali United, ditempatkan di Grup G, sedangkan juara Piala Indonesia 2018/2019, PSM Makassar, berada di Grup H.

Dilansir dari situs resmi AFC, Serdadu Tridatu akan tergabung bersama juara Liga Filipina, Ceres Negros, dan tim peringkat tiga Liga Vietnam, Than Quang Ninh. Satu tempat tersisa di Grup G akan diperebutkan oleh wakil Laos dan Kamboja.

Baca Juga

Sebagai juara liga, Bali United sebetulnya berhak tampil di Liga Champions Asia 2020, namun harus melalui babak kualifikasi yang berliku. Bali United dijadwalkan akan bertemu wakil Singapura, Tampine Rovers, di putaran pertama kualifikasi pada 14 Januari. Jika menang, selanjutnya Stefano Lilipaly dkk akan menghadapi Melbourne Victory di putaran kedua.

Jika menang lagi, Kawasaki Frontale/Kashima Antlers sudah menunggu di babak play-off. Jika berhasil mengalahkan ketiganya, barulah Bali United bisa tampil di fase grup. Namun jika mereka kalah di salah satu fase tersebut, maka posisi di Grup G Piala AFC 2020 otomatis menjadi milik mereka.

Sementara PSM harus lebih dulu menghadapi wakil Timor Leste, Lalenok United, di babak play-off. Pertandingan akan berlangsung dengan skema kandang-tandang. Juku Eja akan lebih dulu bermain tandang pada 22 Januari dan bermain kandang 29 Januari. Jika berhasil unggul pada dua leg tersebut, PSM akan bergabung bersama Kaya FC Iloilo (Filipina), Tampines Rovers atau Geylang United (Singapura), dan Shan United atau Ayeyawady FC (Myanmar) di Grup H.

Di ajang ini, PSM akan kembali menggunakan Stadion Pakansari, Bogor sebagai kandang mereka. Hal ini dikarenakan Stadion Andi Mattalatta dianggap tidak layak menggelar laga kompetisi setingkat Asia. "Kita akan kembali menggunakan Stadion Pakansari sebagai kandang karena kita tahu Stadion Andi Matalatta, Makassar, tidak lolos kualifikasi standar AFC," kata media officer PSM, Sulaiman Karim dalam pesan singkat, Rabu (11/12).