REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Legenda Manchester United (MU) Nicky Butt mengklaim bahwa dirinya merasa kecewa dengan klub ketika melepas Adnan Januzaj beberapa tahun lalu. Butt pun percaya dengan kapasitas pemain yang kini memperkuat Real Sociedad.
"Bagi saya, kekecewaan terbesar di klub ini adalah Adnan Januzaj," ujar Butt dikutip ESPN, Senin (16/12).
MU baru-baru ini membuat sejarah dengan menurunkan lulusan akademi di tim utama untuk pertandingan ke-4000 secara berturut-turut. Beberapa nama bakat muda yang bersinar bersama Iblis Merah datang melalui akademi klub, dari Sir Bobby Charlton, ke Class of '92, hingga generasi Marcus Rashford yang saat ini tengah merajut mimpi di Old Trafford.
Namun, ada satu hal yang membuat Butt kecewa, ia bahkan merasa kesalahan terbesar yang pernah datang melalui manajemen klub adalah melepas pesepak bola kelahiran Brussels, Belgia, itu.
"Saya tidak berpikir telah melihat seorang pemain, mungkin karena Ryan (Giggs), yang sebagus itu. Di mata saya dia (Januzaj) seharusnya menjadi bintang dunia," sambung Butt.
Januzaj sejatinya mengawali karier sepak bola bersama FC Brussels sebelum merapat ke Anderlecht, dan akademi MU pada 2011. Kiprahnya baru terlihat ketika bergabung dengan skuat utama the Red Devils pada 2013 silam.
Kala itu, pelatih Sir Alex Ferguson meninggalkan klub, dan klub dipercaya oleh pelatih baru David Moyes yang memilih menduetkan Januzaj dengan pemain baru Wilfried Zaha.
Adnan Januzaj
Penampilan awal pemain 24 tahun itu mengesankan seluruh pendukung di Theater of Dream. Hingga, tersiar pemberitaan Januzaj disodorkan tawaran untuk memperkuat timnas Inggris.
Berselang semusim, Januzaj diberikan jersey nomor 11 milik Ryan Giggs, tetapi kariernya justru terjun bebas yang membuat pihak klub meminjamkannya ke Borussia Dortmund dan Sunderland. Baru, pada 2017 ia dijual secara permanen ke klub La Liga Spanyol, Real Sociedad.
Kini dengan tradisi sebagai kesebelasan yang memanfaatkan talenta muda dari akademi klub, Butt percaya masa depan MU bakal kembali bersinar. Pria yang kini menjabat sebagai kepala pengembangan tim utama pun memberikan pujian kepada dua pemain muda, Scott McTominay serta Brandon Williams.
"Bakat membuat Anda melewati gerbang di sini, tetapi apa yang akan membuat Anda tetap di sini adalah karakter dan komitmen. Mereka berdua adalah pemain bola yang berbakat, tetapi untuk sampai ke tempat yang mereka dapatkan adalah karena sikap mereka," jelas Butt.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
