REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih tim nasional U-23 Indonesia Indra Sjafri menilai Egy Maulana Vikri layak mendapat penghargaan. "Alhamdulillah. Egy memang pantas mendapatkannya," ujar Indra kepada Antara di Jakarta, Jumat (20/12)\
Egy Maulana Vikri meraih penghargaan "Hopes of The Year" dalam acara Gdansk Sport Gala ke-17 yang digelar di Stadion Energa Gdansk, Gdansk, Polandia, Rabu (18/12).
Gdansk Sport Gala merupakan acara pemberian penghargaan kepada atlet berprestasi di Kota Gdansk, Polandia.
Pesepak bola berusia 19 tahun kelahiran Medan, Sumatera Utara tersebut dianggap salah satu atlet muda terbaik di Gdansk pada tahun 2019. Selain Egy ada 12 atlet belia lain di Kota Gdansk dari berbagai cabang olahraga seperti judo, atletik, bola voli dan taekwondo yang mendapatkan penghargaan tersebut.
Indra Sjafri sendiri sudah mencium bakat Egy Maulana Vikri mulai tahun 2012. Akan tetapi, Egy baru benar-benar bergabung ke skuat asuhan Indra pada tahun 2017 yakni dalam tim nasional U-19 Indonesia.
Sejak saat itu, Indra Sjafri selalu memasukkan nama Egy dalam timnas yang dilatihnya, termasuk timnas U-22 yang merebut medali perak sepak bola putra SEA Games 2019 pada awal Desember 2019.
Indra bahkan hadir di Polandia untuk menyaksikan langsung penandatanganan kontrak Egy di klub Liga Ekstralaksa Polandia, Lechia Gdansk.
Juru taktik yang membawa Indonesia juara Piala AFF U-19 2013 dan Piala AFF U-22 2019 itu pun berharap akan semakin banyak pesepak bola Indonesia yang mengikuti jejak Egy.
"Mudah-mudahan semakin banyak lagi pemain muda bagus dari Indonesia. Jangan lupa terus bekerja keras dan berdoa," kata Indra.
Di Ekstralaksa, liga tertinggi di Polandia, Egy mencatatkan dua kali penampilan pada musim 2018-2019 dan satu kali merumput di musim terbaru 2019-2020. Egy lebih banyak menghabiskan waktu bermain di Lechia Gdansk II yang berkompetisi di Liga IV Polandia (Czwarta Liga) atau level kelima liga sepak bola Polandia