REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Oklahoma City Thunder melakoni laga menegangkan di markas Toronto Raptors, Scotiabank Arena, Toronto, Senin (30/12) WIB. Lewat penampilan menawan Shai Gilgeous-Alexander dan Chris Paul, Thunder menaklukkan Raptord laga dengan skor tipis 98-97.
Shai Gilgeous-Alexander menyamai raihan terbaik dalam kariernya dengan 32 poin, termasuk jumper saat 36 detik tersisa. Chris Paul mencetak 20 dari 25 poinnya pada paruh kedua saat Thunder memenangi pertandingan kelima mereka berturut turut di Toronto dan keenam dalam tujuh pertandingan terakhir mereka secara keseluruhan.
Paul menambah 11 rebound dan delapan assist dalam kemenangan tersebut. Nerlens Noel menambahkan 13 angka dan Darius Bazley mencetak 12 bagi Oklahoma City.
Kyle Lowry dan Fred VanVleet masing-masing menghasilkan 20 poin bagi Raptors. Patrick McCaw menambahkan 13 poin, Serge Ibaka menyumbang 12 angka dan 14 rebound sementara Terence Davis II memperoleh 11 poin.
Raptors memimpin empat poin saat memasuki kuarter keempat, namun Thunder memimpin dengan tiga poin pada jumper Paul dengan sisa waktu 9:04. Lowry melakukan pelanggaran kelimanya saat waktu bermain tersisa 7:46 pada kuarter keempat. Noel melakukan dua lemparan bebas untuk memperpanjang keunggulan Thunder menjadi lima poin.
Tiga lemparan bebas Lowry saat waktu tersisa 6:43 membuat kedudukan imbang. Layup Paul menempatkan Oklahoma City kembali unggul dua poin ketika waktu tinggal 4:52.
Dunk Ibaka membawa Raptors unggul satu poin. Setelah pelanggaran ofensif Ibaka, Paul melakukan jumper saat waktu bermain tinggal 1:01 dan Thunder memimpin satu poin.
Dua lemparan bebas VanVleet membawa Toronto unggul satu poin saat waktu tinggal 54,2 detik. Thunder kemudian balik memimpin satu poin, namun pemain kelahiran Toronto Gilgeous-Alexander lah yang menentukan hasilnya melalui jumper pendek.
Paul menghasilkan lemparan tiga angka ketika bel berbunyi untuk memberi keunggulan bagi Thunder 22-20 setelah kuarter pertama.
Raptors membuka keunggulan enam poin setelah enam menit kuarter kedua. Setelah Thunder mengurangi defisitnya, lemparan tiga poin VanVleet meningkatkan keunggulan menjadi delapan angka sementara waktu tersisa 3:44 pada paruh pertama.
Thunder menanggapi dengan laju 11-0, dipuncaki oleh tiga angka Gilgeous-Alexander untuk memimpin tiga poin dan menyisakan waktu 1:26. Kedudukan imbang 47-47 saat jeda.
Paul langsung mencetak lima angka dan Thunder memimpin dengan selisih delapan poin ketika waktu tersisa 9:35 pada kuarter ketiga. Toronto kemudian unggul dua poin melalui lemparan tiga angka Chris Boucher. Toronto memimpin 80-76 setelah tiga kuarter, dan kemudioan menyelesaikan pertandingan dengan skor tipis.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
