Senin 30 Dec 2019 20:32 WIB

Unai Emery: Granit Xhaka Pemimpin Alami

Granit Xhaka terpilih menjadi kapten menggantikan Koscielny dan Chech.

Granit Xhaka
Foto: EPA-EFE/Andy Rain
Granit Xhaka

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketika Unai Emery masih menangani Arsenal, pelatih asal Prancis itu mempersilahkan para pemainnya untuk memilih siapa yang berhak jadi kapten tim. Granit Xhaka pun terpilih menjadi kapten menggantikan Laurent Koscielny dan Petr Chech memutuskan pergi pada musim panas.

Xhaka tak lama memegang ban kapten. Insiden dengan fan Arsenal jadi pemicunya. "Granit Xhaka merupakan pemimpin yang alami di ruang ganti, karena kelebihan dalam dirinya, itulah Xhaka," kata dia seperti dilansir FourFourTwo, Senin (30/12).

Menurutnya, Arsenal sangat membutuhkan sosok kapten seperti Xhaka. Namun, ada pemain lain yang pantas dan memiliki kapasistas untuk menggantikan Xhaka seperti Piere Emerick Aubameyang, Mesut Oezil, dan Alexandre Lacazette. Akantetapi pemilihan kapten itu harus dilihat dari nilai yang dibangun, kekuatan skuat, dan ruang ganti.

"Pelatih harus membiarkan segala sesuatunya mengalir agar membentuk kepemimpinan yang alami. Logikanya, saya adalah orang yang memutuskan menjadi kapten, tapi para pemain bisa memberitahu saya siapa yang layak jadi kapten," kata dia.

Yang sulit, lanjutnya, ketika para pemain yang memiliki kapasitas sebagai kapten meninggalkan klub. Para pemaim baru harus mengambil tanggungjawab itu. "Hal ini tentu membutuhkan proses dan penyesuaian. Posisi kapten menurut saya sangat penting dan dibutuhkan guna menjalani transisi," kata dia.

Granit Xhaka disebut akan meninggalkan Emirates Stadium. Kesepakatan pribadi antar Xhaka dan Hertha Berlin telah dilakukan. Namun, pelatih anyar Arsenal, Mikel Arteta berharap mantan kaptennya itu bisa tetap tinggal.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement