REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL -- Sheffield United dipaksa menelan kekalahan 0-2 dari tuan rumah Liverpool pada laga pekan ke-21 Liga Inggris 2019/2020. Pelatih Sheffield United Chris Wilder mengaku sangat kecewa dengan hasil tersebut, meski mengakui the Reds tampil jauh lebih baik.
"Saya kecewa dalam penampilan kami malam ini, kami tidak pernah memberikan tekanan kepada mereka. Jika ada contoh tim yang bekerja dengan sangat baik dan dengan kegigihan, itu Liverpool," tegas Chris Wilder dikutip BBC Sport, Jumat (3/1).
Merujuk pada statistik yang dicatat the Blades, mereka hanya mampu mencatatkan lima tembakan dengan dua tepat sasaran ke gawang the Reds yang dikawal Alisson Becker. Sedangkan untuk urusan penguasaan bola, Liverpool unggul 75 persen berbanding 25 persen.
Wilder menduga pasukannya mungkin kelelahan selepas menjalani pertandingan melawan Manchester City sebelumnya. Akibatnya, mereka gagal mencuri angka di Merseyside.
"Setiap kali kami mencoba menekan mereka bermain di sekitar kami dengan kualitas yang mereka punya. Itulah yang mereka lakukan pada kami. Tidak hanya secara teknis, melainkan juga secara taktik, mereka tim yang fantastis. Kami dikalahkan dengan baik malam ini," sambung Wilder.
Bek tengah Sheffield Jack O'Connell menambahkan timnya terlalu takut terhadap lawannya. Ketakutan ini membuat mereka gagal memainkan permainan semestinya, alias tidak tampil percaya diri.
"Jelas mereka tim yang sangat bagus. Mereka juara Eropa (Liga Champions) karena suatu alasan. Tetapi kami menunjukkan terlalu banyak hormat kepada mereka," sesal Jack O'Connell.
Kekalahan ini jadi yang kedua bagi Sheffield pada laga tandang. Sebelumnya mereka dikalahkan Manchester City dengan skor yang sama. Padahal sebelum bersua kedua tim ini, Sheffield tak pernah tumbang pada laga away.
Untuk sementara, the Blades terlempar ke posisi delapan dengan mengantongi perolehan angka 29, hasil tujuh kemenangan, delapan imbang, dan enam kekalahan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
