Rabu 08 Jan 2020 23:04 WIB

Agen Akui Ezechiel Ingin Hengkang dari Persib

Mathieu tidak membeberkan alasan Ezechiel ingin keluar dari Persib.

Rep: Hartifiany Praisra/ Red: Israr Itah
Penyerang Persib Bandung Ezechiel N'douassel.
Foto: Abdan Syakura
Penyerang Persib Bandung Ezechiel N'douassel.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Persib Bandung terancam kehilangan striker asingnya Ezechiel N'Douassel. Ezechiel meminta mundur dari Persib meskipun kontraknya baru habis akhir 2020.

Agen dari Ezechiel, Amageou Mathieu mengonfirmasi kabar tersebut. Namun dia masih memastikan Ezechiel masih bersama Persib.

Baca Juga

"Ezechiel masih punya satu tahun kontrak, walaupun dia belum datang tapi masih pemain Persib secara resmi," kata Mathieu.

Sayangnya, Mathieu tidak membeberkan alasan Ezechiel ingin keluar dari Persib. Kini dia masih mengusahakan untuk memuluskan jalan Ezechiel hengkang.

"Katanya dia mau pindah, tapi Persib kan harus kasih ok (persetujuan manajemen). Pak Teddy (Direktur Persib) dan Pak Umuh (manajer Persib) kan yang ambil keputusan di Persib, kita harus hormati dan ikut aturan," katanya.

Sebagai agen, Mathieu tidak bisa asal membawa Ezechiel ke klub lain karena masih memiliki kontrak dengan Persib. Sehingga Mathieu masih berusaha untuk menyelesaikan permasalahan tersebut.

Ezechiel bergabung dengan Persib pada pertengahan musim 2017 lalu. Kontrak Ezechiel kemudian diperpanjang hingga akhir 2020. Namun Ezechiel lebih memilih mundur untuuk musim ini.

"Ada caranya (untuk mundur). Persib itu tim yang menghargai pemainnya, kalau ada apa-apa kita juga harus hargai Persib," katanya.

Menurutnya, Ezechiel tidak bisa menandatangani kontrak dengan tim lain sebelum keputusan mundurnya disetujui oleh manajamen. Di sisi lain, Mathieu mengakui ada tawaran dari tim lain untuk Ezechiel.

"Dia salah satu pemain ,iga yang orang inginkan. Tapi bukan karena itu (Ezechiel mundur). Ezechiel tidak bisa kontrak dengan satu tim pun kalau belum selesai dengan Persib," kata Mathieu menegaskan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement