REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Persib Bandung melakukan pergantian di jajaran pelatihnya. Pelatih kiper Persib Gatot Prasetyo mengundurkan diri dan digantikan oleh pelatih kiper asal Brasil Luizinho Pasos.
Gatot mengatakan, kontraknya dengan Persib berakhir pada 13 Januari. Keputusannya untuk mundur karena selama ini dia harus membagi waktu dengan pekerjaannya sebagai ASN di salah satu dinas Kota Bandung.
"Jadi saya tahun ini mundur dari Persib karena ada kesibukan kerja yang nggak mungkin ditinggalkan dan kemungkinan tidak bisa disambi sambil melatih di Persib," kata Gatot saat dihubungi Republika.co.id, Kamis (9/1).
Dia menyebut tidak ingin menghambat Persib di musim 2020. Apalagi, target Persib di Liga 1 2020 akan lebih tinggi daripada musim sebelumnya.
"Tahun ini saya mundur dululah karena ada pekerjaan yang tidak bisa ditinggalkan seperti tahun kemarin," kata Gatot.
Meski baru satu musim bersama Persib, dia mengakui banyak kenangan yang dia tinggalkan. Menurutnya, kini Persib banyak perbaikan dibandingkan saat dia sebagai pemain Persib dulu.
"Sekarang dipegang oleh PT PBB sudah banyak berbeda dalam hal manajerial, lebih profesional ketimbang dulu. Lalu dari penghargaan terhadap pelaku sepak bola mulai dari pemain, pelatih sampai staf juga lebih baik," katanya.
Gatot tetap berharap yang terbaik untuk Persib musim ini. Dia yakin, penampilan kiper Persib bisa lebih baik dibanding musim sebelumnya.
"Apalagi target di tahun depan lebih baik, mudah-mudahan bisa mencapai target yang dinangkan lebih dari tahun-tahun sebelumnya," kata Gatot.
Di bawah kepemimpinannya, kiper Persib berhasil meraih sejumlah prestasi selama kompetisi Liga 1 2019. Di antaranya adalah tim dengan jumlah kebobolan paling sedikit ketiga setelah Bali United dan Persipura. Selain itu, kiper utama Persib, Made Wirawan berhasil mencetak 12 kali cleansheet dalam 30 penampilannya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
