Jumat 17 Jan 2020 14:21 WIB

Persija Perkenalkan Pelatih dan Manajer Baru

Persija memasang target merebut gelar juara Liga 1 Indonesia musim 2020/2021.

Rep: Fitriyanto/ Red: Endro Yuwanto
Pengurus dan ofisial Persija Jakarta.
Foto: Republika/Fitriyanto
Pengurus dan ofisial Persija Jakarta.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Persija Jakarta mengenalkan pelatih dan manajer baru. Sergio Farias dipercaya menjadi arsitek tim Macan Kemayoran ini, sedangkan posisi manajer tim kini dijabat mantan kapten Persija, Bambang Pamungkas. 

Pengenalan dilakukan manajemen Persija kepada awak media pada Jumat (17/1). Kehadiran pelatih asal Brasil ini diharapkan mampu mewujudkan target Persija untuk bisa merebut gelar juara Liga Indonesia musim 2020/2021.

Baca Juga

Direktur Olahraga Persija Ferry Paulus saat membuka perkenalan mengungkapkan Sergio baru datang dini hari setelah melakukan perjalanan udara selama 27 jam.

"Sergio Farias masih jetleg. Jadi Dia tidak lama jumpa pers kali ini. Selain pelatih kepala yang dijabat Farias, Dia juga akan dibantu oleh asisten pelatih dari Brasil. Kami memilih pelatih asal Brasil karena berkaca dari Liga Indonesia sebelumnya banyak tim juara yang dilatih oleh pelatih dari Brasil," ujar Ferry, Jumat.

Selain itu, menurut Ferry, Farias bisa dibilang memiliki reputasi yang bagus. Farias pernah sukses di negaranya sebagai pelatih. "Pernah menjadi pelatih terbaik di Liga Korea. Farias juga pernah melatih di Asia Tenggara. Jadi setidaknya sudah mengerti atmosfer sepak bola Asia Tenggara."

Sergio Farias mengaku sebelum menerima keputusan menjadi pelatih Persija, ia sudah mencari banyak informasi. "Saya cari-cari informasi. Termasuk dengan mantan pelatih Persija sebelumnya, Edson Tavares. Saya suka sepak bola Indonesia, saya menyukai tantangan baru. Apalagi di sini saya diberi target juara. Saya akan memberikan yang terbaik untuk Persija," jelasnya.

Selain pelatih anyar, klub kebanggaan warga ibu kota ini juga memiliki manajer baru. Meski baru, namun sosoknya sudah tidak akrab lagi dengan skuat Macan Kemayoran ini. Manajer baru tersebut adalah Bambang Pamungkas, mantan kapten tim Persija Jakarta.

Ferry menjelaskan, perubahan dalam struktural tim dipastikan sudah melalui proses panjang dan diskusi di internal direksi Macan Kemayoran. Ardhi Tjahjoko yang sebelumnya menjabat sebagai manajer Persija kini naik pangkat menjadi penasihat atau pembina tim. Posisinya digantikan Bambang Pamungkas.

“Sekali lagi seorang Bepe tidak usah lagi didebatkan lagi namanya. Ia juga memiliki pengalaman dan punya kemampuan luar biasa,” ujar Ferry. “Tentunya jadi keharusan kami memberikan porsi atau tempat di tim ini setelah dia memutuskan pensiun dan posisi manajer adalah paling tepat. Bepe juga berminat menempati posisi ini agar bisa membawa Persija meraih prestasi di tahun ini.”

Persija juga menunjuk Mohamad Prapanca sebagai presiden tim. Diharapkan, perubahan ini dapat membawa Persija lebih baik di dalam dan luar lapangan. “Background dia (Panca) selaku pengusaha diharapkan membawa nuansa baru bagi Persija. Saya yakin Ia akan membawa industrial baru dengan mengedepankan pengalamannya sebagai pengusaha,” jelas Paulus.

Bambang Pamungkas mengatakan, ia akan membawa pengalaman sebagai jenderal lapangan ke dalam manajemen Macan Kemayoran. "Pengalaman di lapangan membuat saya lebih mengenal tim ini. Saya akan memberikan masukan kepada pelatih baru, kebiasaan tim ini, filosofinya. Tapi bukan masalah teknis lapangan," katanya menjelaskan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement