REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indonesia mempunyai peluang merebut juara ganda putri Daihatsu Indonesia Masters 2020. Ini setelah Greysia Polii/Apriyani Rahayu lolos ke babak final. Greysia/Apriyani mengalahkan pasangan Korea Selatan, Kim So-yeong/Kong Hee-yong pada babak semifinal dengan dua gim langsung, 21-19 dan 21-15 di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (18/1).
Greysia ingin menjaga momentum kepercayaan dirinya yang tengah menanjak hingga babak final. Menurut dia, kunci kemenangannya sejak babak pertama hingga semifinal adalah menjaga kepercayaan diri.
Greysia mengatakan Kim/Kong merupakan pemain yang mempunyai level permainan setara. Maka dari itu, untuk memenangkan pertandingan hanya bisa ditentukan oleh kepercayaan diri.
Meski menang dua gim langsung, pertandingan berjalan ketat. Kedua pasangan harus melalui permainan reli panjang agar meraih poin seperti yang terjadi pada gim pertama.
"Tapi kami harus dapat. Kami selalu berpikir dia juga capek," ujar Greysia, usai pertandingan.
Disaat situasi reli panjang pada poin-poin krusial, Greysia mengakui sempat terlintas dalam pikirannya takut berbuat salah. Namun, keinginan mendapatkan poin lebih besar sehingga mampu memenangkan pertandingan.
Apriyani Rahayu menambahkan kemenangan atas Kim/Kong tak lepas dari hasil review sebelum pertandingan melalui video. Selain itu, memperkuat komunikasi di lapangan adalah kunci lain. Maka dari itu, dia mengklaim sudah bisa mengantisipasi pola permainan pasangan nomor empat dunia itu.
"
Menghadapi pertandingan final, Apriyani tak akan memikirikan bagaiman lawan yang akan dihadapi. Dia hanya akan berusaha meningkatkan penampilannya agar di partai final bisa tampil yang terbaik. Di samping itu, keduanya akan melihat rekaman pertandingan mereka dan juga lawan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika