REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Penjaga gawang Chelsea Kepa Arrizabalaga jadi sasaran kritik para pendukung the Blues. Pasalnya, ia gagal mempertahankan gawangnya dari dua gol Arsenal yang berkahir dengan skor imbang 2-2.
Portiere asal Spanyol ini dikritik lantaran di sepanjang laga Arsenal hanya mampu melepaskan dua tembakan tepat sasaran melalui Gabriel Martinelli dan Hector Bellerin. Namun, sayangnya dua sepakan personel the Gunners gagal diamankan Kepa Arrizabalaga.
Meski menyesal timnya gagal mengamankan tiga angka, namun pelatih Frank Lampard tak ingin menjadikan Kepa sebagai kambing hitam. Ia juga berharap sang kiper dapat segera bangkit dan menemukan kepercayaan diri agar bisa membuktikan kepada seluruh fan.
"Saya tahu ada fokus (kritikan) padanya (Kepa) saat ini. Tapi, itulah sepak bola papan atas. Ya, dengan kakinya, beberapa kali ia terlalu lama. Terkadang, itu bisa mengubah momentum permainan. Sesuatu yang dia akan tahu, harus lihat dan kita akan lihat," kata Lampard dikutip Sportkeeda, Rabu (22/1).
Bagi Lampard, para pendukung harus tetap bersabar karena pemain muda muda seperti Kepa membutuhkan waktu untuk terus berkembang. Akan tetapi, kritik bisa dijadikan sebuah motivasi agar dirinya mampu menjadi lebih baik lagi.
Ia bukan satu-satunya, dan itu wajar. Namun, saat ini kami masih berada di posisi keempat, yang dipandang cukup bagus. Saya tahu dan kami tahu harus ada 10 poin di papan tulis setidaknya pada kinerja. Kita semua perlu melihat detail yang lebih baik," sambung pria asal Inggris.
Lebih lanjut, Chelsea juga mendapat masalah baru dari cederanya penyerang andalan Tammy Abraham. Lampard pun mengatakan tidak yakin tentang parahnya cedera, yang mengakibatkan striker itu menepi dari lapangan.
"Saya tidak tahu. Dia memiliki masalah pada pergelangan kakinya. Saya juga belum berbicara dengannya, jadi saya tidak bisa benar-benar memberitahumu tentang itu."
Kehilangan Tammy, diyakini bakal berbahaya untuk lini gedor the Roman Emperor, karena pemain 22 tahun itu sudah mencetak 13 gol di Liga Primer Inggris musim ini.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
