Rabu 29 Jan 2020 06:10 WIB

Aston Villa ke Final Piala Liga Inggris Secara Dramatis

Aston Villa mengalahkan Leicester City 2-1 pada semifinal kedua lewat gol injury time

Para pemain Aston Villa merayakan keberhasilan menaklukkan Leicester City di semifinal Piala Liga Inggris.
Foto: EPA-EFE/PETER POWELL
Para pemain Aston Villa merayakan keberhasilan menaklukkan Leicester City di semifinal Piala Liga Inggris.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aston Villa menuliskan kisah dramatis untuk melewati Leicester City ke partai final Piala Liga Inggris, lewat kemenangan yang ditentukan gol pada menit-menit akhir pertandingan semifinal kedua. Villa menang dengan skor 2-1 atas Leicester yang dipastikan berkat gol Trezeguet pada menit ketiga injury time di Stadion Villa Park, Birmingham, Inggris, Rabu (29/1) dini hari WIB.

Cedera yang memaksa Brendan Rodgers membangku cadangkan Jamie Vardy di awal laga terbukti menjadi kerugian besar bagi Leicester. Sebaliknya Dean Smith seolah memperlihatkan diri sebagai juru taktik jempolan sebab dua pemain penggantinya yakni Ahmed El Mohamady dan Trezeguet berperan besar atas kemenangan Villa.

Baca Juga

Pertandingan yang berjalan begitu terbuka sejak kick-off diwarnai banyak tembakan ke arah gawang masing-masing tim. Tuan rumah lebih dulu membuka keunggulan pada menit ke-12 lewat sundulan Matt Targett menyambut umpan silang kapten Jack Grealish.

Leicester hampir membalas pada menit ke-34, tetapi tembakan Youri Tielemans ditolak mistar gawang. Upaya mereka baru membuahkan hasil pada menit ke-72 melalui Kelechi Iheanacho yang menyelesaikan tembakan kurang sempurna Harvey Barnes.

Tensi pertandingan menurun karena kelelahan mulai melanda para pemain, tapi kedua tim tidak ragu untuk membangun serangan. Hingga akhirnya pada menit ketiga injury time, Ricardo Pereira lengah menjaga Trezeguet. Penyerang Mesir itu berhasil meneruskan umpan silang Ahmed Elmohamady demi menaklukkan kiper Kasper Schmeichel sekaligus membawa Villa unggul 2-1.

Leicester masih berusaha membalas dan memperoleh peluang lewat situasi tendangan bebas. Tetapi eksekusi James Maddison membentur pagar hidup sebelum peluit akhir berbunyi menandai kemenangan 2-1 bagi Villa. Hasil itu membuat Villa berhak melangkah ke babak final berbekal kemenangan agregat 3-2 atas Leicester.

Villa kembali ke partai final setelah terakhir kali tampil di panggung tersebut satu dasawarsa silam, tetapi kalah 1-2 dari Manchester United. Mereka sudah lima kali menjuarai Piala Liga Inggris, berbagi tempat di peringkat ketiga bersama Manchester City dan Chelsea dalam daftar juara terbanyak turnamen itu, demikian catatan laman resmi EFL.

Besar kemungkinan Villa akan menantang juara bertahan Manchester City di partai final. Sebab tim besutan Pep Guardiola itu punya bekal kemenangan 3-1 dari laga pertama sebelum menjamu rival sekotanya Manchester United dalam semifinal kedua pada Kamis (30/1) dini hari WIB.

Susunan pemain:

Aston Villa (3-4-3): Orjan Nyland; Ezri Konsa, Tyrone Mings, Kortney Hause; Frederic Guilbert (Ahmed Elmohamady), Douglas Luiz, Marvelous Nakamba, Matt Targett; Anwar El Ghazi (Trezeguet), Mbwana Samatta (Keinan Davis), Jack Grealish

Pelatih: Dean Smith

Leicester City (4-1-4-1): Kasper Schmeichel; Ricardo Pereira, Jonny Evans, Caglar Soyuncu, Ben Chilwell; Wilfred Ndidi; Ayoze Perez (Jamie Vardy), Youri Tielemans, James Maddison, Harvey Barnes (Demarai Gray); Kelechi Iheanacho

Pelatih: Brendan Rodgers

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement