REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Pelatih Paris Saint-Germain (PSG) Thomas Tuchel membantah dirinya bermasalah dengan kedua pemain bintangnya, Kylian Mbappe dan Neymar Jr. Tuchel dan Mbappe tampak berselisih ketika si pemain ditarik keluar dan digantikan oleh Mauro Icardi saat PSG unggul 5-0 dari Montpellier akhir pekan lalu.

Sementara itu, Tuchel menyesalkan acara pesta ulang tahun (ultah) ke-28 yang diadakan Neymar. Ultah Neymar tahun ini akan berlangsung Rabu (4/2) nanti, atau bertepatan dengan laga versus Nantes.

Neymar lalu memutuskan mempercepat perayaan tersebut. Tuchel yang diundang dalam acara tersebut memilih tak mendatangi lokasi pesta.

"Apakah ini cara terbaik untuk mempersiapkan pertandingan? Tidak, jelas tidak. Apakah itu hal terburuk di dunia? Tidak," kata Tuchel pada konferensi pers menjelang bentrokan dengan Nantes dikutip ESPN, Selasa (4/2).

Tuchel juga mengatakan itu adalah pilihannya untuk tidak menghadiri pesta yang berlangsung di klub terkenal di Paris, Yoyo. "Harus jelas. Saya memutuskan untuk tidak menghadiri ulang tahun Neymar. Itu adalah pilihan saya. Itu tidak bertentangan dengannya, itu adalah hal terbaik untuk tidak berada di sana," sambung dia.

Kylian Mbappe

Lebih lanjut, perselisihan yang sedang panas antarkedua pemain dan pelatih ditanggapi dengan santai oleh Tuchel. Bahkan, eks pelatih Borussia Dortmund membantah ada masalah dengan Neymar atau Mbappe.

"Saya tidak marah dengan mereka berdua. Ada saat-saat ketika hubungan antara pemain dan pelatih itu lebih mudah, tetapi itu normal. Secara pribadi, saya tidak terganggu," jelas pelatih asal Jerman itu.

Di sisi lain, beberapa media setempat mengklaim pertikaian Tuchel dengan Mbappe bisa membuat alasan kuat bagi sang pemain hengkang dari Parc des Princes musim panas nanti. Namun, Tuchel menolak rumor tersebut karena Mbappe masih memiliki kontrak panjang bersama Les Parisien.

Ikuti Whatsapp Channel Republika