Rabu 05 Feb 2020 10:32 WIB

Drama Lionel Messi dan Direktur Barcelona

Messi merasa dirinya disalahkan atas pemecatan Valverde di kursi pelatih Barcelona.

Rep: Anggoro Pramudya/ Red: Endro Yuwanto
Lionel Messi
Foto: EPA-EFE/ANDREU DALMAU
Lionel Messi

REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Megabintang Barcelona Lionel Messi tidak biasanya membalas kritik atau komentar miring. Kini, ia menanggapi komentar yang dikeluarkan oleh Direktur Olahraga Barca, Eric Abidal.

Abidal menyarankan pihak klub untuk segera mendepak Ernesto Valverde dari Stadion Camp Nou karena para pemain tidak senang dengan sang pelatih. Messi pun yakin Abidal, yang memainkan peran besar dalam menunjuk dan memecat pelatih di Barca, tidak menghiraukan keputusan Januari untuk memecat Valverde dan menggantikannya dengan Quique Setien.

Baca Juga

Penyerang asal Argentina itu mengatakan, Abidal harus bertanggung jawab atas tindakannya sendiri. Abidal mengeluh bahwa ia telah berbicara tentang pemain secara umum tanpa menyebut siapa pun secara spesifik.

"Saya benar-benar tidak suka melakukan hal-hal ini tetapi semua orang harus bertanggung jawab atas pekerjaan mereka dan bertanggung jawab atas keputusan mereka," tulis Messi di Instagram disadur ESPN, Rabu (5/2).

Pemain berjuluk La Pulga merasa dirinya disalahkan atas pemecatan Valverde dan bahwa komentar direktur olahraga akan mendorong lebih banyak orang untuk menarik kesimpulan yang salah.

"Akhirnya, saya berpikir bahwa ketika Anda berbicara tentang pemain, Anda harus memberi nama. Jika tidak, Anda mengotori nama semua orang dan mendorong hal-hal yang dikatakan tidak benar," sambung Messi.

Direktur Barca Abidal belum lama ini melakukan wawancara dengan media Spanyol, Sport. Di dalam wawancara itu, Abidal menyebut pemecatan Valverde karena alasan adanya komunikasi buruk antara pemain dan juga pelatih.

"Banyak pemain tidak puas atau bekerja banyak (di bawah Valverde) dan ada juga masalah dengan komunikasi internal. Hubungan antara pelatih dan ruang ganti bagus, tetapi ada hal-hal yang bisa berbau mantan pemain. Saya memberi tahu klub apa yang saya pikirkan dan kami mencapai keputusan," kata Abidal.

Sebelumnya, Messi salah satu dari sejumlah pemain yang selalu berdiri di belakang Valverde. Sumber menjelaskan kepada ESPN setelah pemecatan Valverde dukungan dari ruang ganti adalah salah satu alasan utama Presiden Barca Josep Maria Bartomeu tidak menarik pelatuk setelah kekalahan Liga Champions tahun lalu dari Liverpool.

Kini, Barcelona resmi diambil alih oleh eks juru taktik Real Betis, Quique Setien. Setien dianggap memiliki filosofi permainan yang diinginkan ole Los Azulgrana.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement