REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Presiden Barcelona Josep Maria Bartomeu dan Eric Abidal akhirnya bertemu pada Kamis (6/2). Pertemuan itu membahas soal kisruh setelah bintang Barca Lionel Messi mengkritik pernyataan Abidal.
Hasilnya, Bartomeu ingin Abidal tetap bertahan di Barcelona, alih-alih dipecat karena menyampaikan pernyataan kontroversial. Dikutip dari Marca, Kamis (6/2), Bartomeu sudah lebih dulu bicara dengan Messi, sebelum bertemu dengan Abidal.
Bartomeu kemudian tak ingin memecat sekretaris tekniknya tersebut dan memutuskan mantan bek Barca itu bertahan di Camp Nou. Barcelona akan menjalani laga berat di Copa del Rey melawan Athletic Bilbao, Jumat (6/2) dini hari WIB.
Bartomeu dan Abidal pun akan datang ke pertandingan itu bersama-sama di Bilbao. Sehingga, konflik antara Abidal dan Messi dianggap telah selesai. Karena baik Messi maupun Abidal tak ingin masalah ini berlarut-larut.
Kemarahan Messi mencuat setelah Abidal menyatakan kalau penyebab pelatih Ernesto Valverde dipecat adalah karena pemain Barca tak ingin bekerja keras. Selain itu, komunikasi yang dibangun di internal tim juga bermasalah.
Namun Messi tak terima pemain Barca dituding tak tampil maksimal selama dipegang Valverde. Bartomeu turun tangan dengan menemui Messi dan Abidal secara terpisah. Kini, semuanya telah kembali normal di Camp Nou.