Bojan Hodak Sebut Pemain Baru PSM Butuh Adaptasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PSM Makassar telah mengumumkan rekrutan pemain asing baru untuk mengarungi musim kompetisi 2020. Ia adalah Serif Hasic, pemain yang didatangkan dari Bosnia.

Pemain berusia 32 tahun itu diikat kontrak dengan durasi satu tahun dan resmi diperkenalkan ke publik, Senin (10/2). Meski baru diumumkan secara resmi, Hasic telah mengikuti latihan bersama tim sebagai persiapan menghadapi Tampines Rovers di pertandingan perdana Grup H Piala AFC 2020, Rabu (12/2) sore WIB.

Baca Juga

Mantan pemain timnas Bosnia U-21 itu pun masuk dalam daftar skuat PSM yang bertolak ke Singapura. Sementara itu, PSM dipastikan tidak diperkuat Wiljan Pluim dan M Arfan ketika bertandang ke Singapura. Kedua pemain itu diganjar kartu merah dalam laga play-off kedua melawan Lalenok United.

Berdasarkan regulasi Piala AFC, hanya satu kartu kuning di babak play-off yang dapat diputihkan. Sedangkan, Pluim diganjar dua kartu kuning yang berujung pengusiran keluar lapangan sehingga harus absen di satu laga. Sementara, Arfan dilarang main dalam dua pertandingan karena kartu merah langsung.

Sementara dalam laga melawan Tampines, pelatih PSM Makassar, Bojan Hodak, menilai sifat tenang pemain Tampines merupakan salah satu kekuatan utama. Sedangkan PSM, kata dia, dengan banyaknya pemain baru membutuhkan waktu untuk beradaptasi.

"Bahkan di tempat kerja kantor, jika Anda memiliki empat atau lima karyawan baru, Anda perlu waktu untuk saling memahami," kata pelatih asal Kroasia itu saat konferensi pers jelang laga, Selasa (11/2).

Di sisi lain, Hodak mengatakan dia dan para pemainnya tidak terganggu oleh situasi virus corona di Singapura. Dikutip dari Straitstimes, pada Senin (10/2), ada 45 kasus yang dilaporkan di Singapura, tertinggi setelah China dan Jepang, sementara Indonesia belum melaporkan kasus penyakit yang sangat menular ini.

Adapun pemain baru PSM, Serif Hasic mengaku tak sabar ingin merasakan atmosfer sepak bola Indonesia. Ia mengatakan, setelah dihubungi pihak PSM, ia lalu mencari informasi soal klub yang akan ia tuju, termasuk kondisi sepak bola Indonesia.

"Waktu saya dihubungi oleh PSM, saya tidak langsung menerima tawaran tapi saya berupaya mencari tahu tentang PSM dan kondisi sepak bola di sini lewat Youtube. Saya melihat bahwa ini adalah klub yang bagus, memiliki reputasi yang bagus dengan sejarah yang bagus," kata Hasic dikutip dari laman resmi Liga Indonesia, Selasa (11/2).

Mantan pemain timnas Bosnia U-21 ini kemudian memantapkan diri bergabung dengan PSM. Ia tak sabar untuk tampil di hadapan ribuan suporter sekaligus merasakan atmosfer sepak bola Indonesia.

"Saya merasa senang ada di dalam bagian tim ini. Klub kebanggaan yang memiliki banyak pendukung," jelas Hasic. "Saya akan memberikan yang terbaik, bekerja sekuat tenaga untuk membantu PSM bersaing di papan atas di liga."

Hasic mengaku tidak ada masalah soal adaptasi, meski baru pertama kali ke Indonesia. Apalagi di PSM ada Bojan Hodak dan asistennya, Nenad Bacina, yang akan membantunya.