REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Pelatih Atletico Madrid, Diego Simeone, memuji Liverpool menjelang pertandingan babak 16 besar Liga Champions, Rabu (18/2) pagi WIB. Ia mengatakan bahwa sejarah akan mencatat untuk penampilan Liverpool musim ini.
Liverpool kembali ke Stadion Wanda Metropolitano, tempat the Reds menjuarai Liga Champions usai menekuk Tottenham Hotspur pada final Juni tahun lalu. Musim ini, Liverpool tak terkalahkan di Liga Primer Inggris setelah melakoni 26 pertandingan.
Sementara Atletico mengalami goncangan musim di La Liga Spanyol. Skuat Los Rojiblancos harus puas di peringkat keempat klasemen dan terkunci dengan hasil pertandingan lain demi lolos ke kompetisi Eropa musim depan.
"Saya ingat Klopp (Borussia) Dortmund, yang mirip dengan Liverpool. Mereka memiliki daya saing itu, tetapi dengan pemain yang mereka miliki sekarang mereka bermain dengan cara yang berbeda," kata Simeone dilansir Reuters, Selasa (17/2). "Kami selalu berbicara tentang tim hebat sepanjang waktu dan Liverpool akan mencatat sejarah. Saya sangat menyukai tim Liverpool karena dapat mengubah cara mereka bermain dan saya mengagumi itu."
Atletico berbekal ke pertandingan kontra Liverpool setelah bermain imbang 2-2 di Valencia pada akhir pekan lalu. Sementara, Liverpool menang 1-0 di Norwich City pada Sabtu (15/2). "Kami menghadapi tim yang hebat dengan pelatih yang berbeda (dengan Valencia), dengan posisi yang sangat baik seluruhnya dan berhasil berkembang setiap tahun selama dia ada di klub," kata Simeone.
Skuat asuhan Simeone tidak akan diperkuat pemain depan Portugal Joao Felix yang cedera. Tetapi akan mendapatkan kembali Diego Costa, yang absen sejak November karena hernia. Penyerang Spanyol itu berpengalaman menghadapi Liverpool empat kali sepanjang musimnya di Inggris bersama Chelsea dan mencetak dua gol.
"Dia menjadi lebih baik dan telah berlatih dengan sangat baik. Dia akan berada dalam skuat 19 pemain untuk pertandingan besok dan memiliki peluang bermain," kata Simeone.
Kiper Atletico Jan Oblak mengakui bahwa Liverpool adalah favorit untuk memenangkan pertandingan, Tetapi, ia masih percaya timnya bisa melaju. "Saya berpikir bahwa tim yang tidak kalah di pertandingan tahun lalu, adalah favorit," kata Oblak. "Tapi ini bukan berarti kami tidak akan melakukan perlawanan dan membiarkan mereka melakukan apa yang mereka inginkan."
Ikuti Whatsapp Channel Republika
