Kamis 20 Feb 2020 07:57 WIB

Tottenham Dibekap Leipzig, Mou: Kami dalam Situasi Sulit

Pemain Tottenham dinilai sudah bekerja sekuat tenaga untuk bisa mencetak gol.

Rep: Eko Supriyadi/ Red: Endro Yuwanto
Pelatih Tottenham Hotspur Jose Mourinho.
Foto: EPA-EFE/PETER POWELL
Pelatih Tottenham Hotspur Jose Mourinho.

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Tottenham Hotspur dipermalukan RB Leipzig di hadapan pendukungnya sendiri. Tampil di Tottenham Hotspur Stadium, the Lilywhites kalah 0-1 lewat gol tunggal Timo Werner.

Kondisi skuat Tottenham memang sedang tak menguntungkan. Setelah kehilangan Harry Kane sampai akhir musim ini, Heung-Min Son malah ikutan cedera jelang pertandingan. Kondisi itu membuat Spurs tak punya striker murni, dan memasang Lucas Moura dan Dele Alli di depan.

Baca Juga

''Kami berada di situasi sangat sulit. Apa yang saya khawatirkan adalah situasi ini untuk sisa musim,'' ujar pelatih Tottenham Jose Mourinho dikutip dari laman resmi UEFA, Kamis (20/2).

Mourinho menyatakan, pemainnya sudah bekerja sekuat tenaga dan melakukan segala cara untuk bisa mencetak gol. Namun, Leipzig juga tampil solid dan bahkan mengimbangi penguasaan bola finalis Liga Champions musim lalu tersebut.

Mantan pelatih Manchester United itu menilai, Giovani Lo Celso tampil sangat baik dalam laga ini. Hanya saja, kartu kuning membuat pergerakannya jadi terbatas.

Lo Celso dianggap Mou mampu tampil sangat baik dalam 20 menit terakhir dengan atau tanpa bola. Padahal, saat dirinya datang ke Spurs, Lo Celso tak masuk dalam pilihan utamanya. Sementara Erik Lamela baru sekali latihan dan belum bermain dengan timnya. Lalu Lucas Moura dan Bergwijn terlihat kelelahan karena bermain terus-menerus.

Namun Mourinho mengatakan, masih terbuka lebar kesempatan bagi Tottenham untuk membalikkan keadaan. Ia bahkan menyatakan kalau timnya tak akan jadi yang pertama kalah di kandang dengan skor 1-0 dan memenangkan laga tandang. ''Bicara soal pertandingan selanjutnya (leg kedua) lawan Leipzig, saya jamin kami akan ke sana untuk berjuang sampai batas,'' tegas pelatih asal Portugal tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement