Senin 24 Feb 2020 16:51 WIB

Pelatih PSG Anggap Wajar Kartu Merah untuk Neymar

Ini kali kedua Neymar diganjar kartu merah sejak berkostum PSG pada 2017 lalu.

Rep: Rizky Suryarandika/ Red: Endro Yuwanto
Penyerang PSG, Neymar.
Foto: EPA-EFE/FRIEDEMANN VOGEL
Penyerang PSG, Neymar.

REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Pelatih Paris Saint-Germain (PSG) Thomas Tuchel menanggapi santai Neymar yang diganjar kartu merah oleh wasit Willy Delajod. Neymar dikeluarkan dari lapangan pada injury time saat kontra Bordeaux pada Senin (24/2) dini hari WIB.

PSG berhasil meraih kemenangan 4-3 usai mengatasi perlawanan sengit Bordeaux. Tapi tak ada satu gol atau assist yang dibuat oleh Neymar.

Baca Juga

Neymar justru membuat sensasi dengan raihan kartu merah. Bintang asal Brasil tersebut diusir wasit setelah memperoleh kartu kuning kedua karena tekelnya terhadap pemain Bordeaux.

“Kita sebaiknya berbicara mengenai keseluruhan situasi yang terjadi. Dia gugup dan mengambil sikap, itu manusiawi," kata Tuchel dilansir dari Goal pada Senin (24/2).

photo
Pelatih PSG Thomas Tuchel

Neymar memang menunjukkan sikap penolakan atas hadiah kartu merah itu. Ia memilih meninggalkan lapangan dengan memberi tepuk tangan kepada wasit.

"Seharusnya memang tidak boleh dilakukan. Namun, pemain Bordeaux (yang sebelumnya melanggar Neymar) itu bahkan tidak disanksi kartu kuning,” keluh Tuchel.

Dari statistik yang dihimpun Squawka, ini merupakan kali kedua Neymar diganjar kartu merah sejak berkostum PSG pada musim panas 2017 lalu. Catatan kartu merah Neymar di klub ibu kota Prancis itu cuma tertinggal dari Presnel Kimpembe yang sudah tiga kali menerima kartu merah.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement