Senin 02 Mar 2020 01:21 WIB

Sempat Geram, Ancelotti Terima Gol Everton Dianulir

Everton ditahan imbang Manchester United 1-1 pada laga pekan ke-18 Liga Inggris.

Pelatih Everton Carlo Ancelotti saat dikartu merah wasit Chris Kavanagh.
Foto: EPA-EFE/PETER POWELL
Pelatih Everton Carlo Ancelotti saat dikartu merah wasit Chris Kavanagh.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Everton gagal memaksimalkan faktor kandang saat menjamu Manchester United (MU) pada laga pekan ke-28 Liga Inggris. Everton bermain imbang 1-1 dengan MU di Goodison Park pada Ahad (1/3). Laga diakhiri dengan drama VAR dan dikartumerahnya pelatih Everton Carlo Ancelotti setelah pertandingan berakhir karena memprotes keputusan wasit Chris Kavanagh.

Drama terjadi pada injury time laga saat striker Everton Dominic Calvert-Lewin melepas tendangan yang membentur kaki Harry Maguire dan berubah arah menjebol gawang Davi De Gea. Tetapi VAR menyatakan gol tak sah karena offside. Sebab, bola bergulir ke ara gelandang Everton Gylfi Sigurdsson duduk berselonjor di kotak penalti MU setelah sebelumnya tembakannya berhasil diselamatkan oleh De Gea. Sigurdsson dengan cepat menarik kakinya agar tak bersentuhan dengan bola, tapi VAR menilai ia menghalangi pandangan De Gea pada bola. 

Baca Juga

Ancelotti memprotes ofisial di pinggir lapangan. Belum puas, ia mencak-mencak di tengah lapangan, di depan Kavanagh. Tak mau banyak bicara, sang wasit mengacungkan kartu merah dan mengusir Ancelotti keluar lapangan.

"Ini bukan pertama kalinya saya diusir dan itu bukan yang terakhir," canda Ancelotti, yang terlihat lebih tenang setelah pertandingan, dikutip Reuters.

Ancelotti dikenal sebagai sosok yang lucu dan hangat. Ia mengakui momen itu jadi keputusan sulit untuk wasit.

"Kami bermain sangat baik, saya senang untuk ini, kami harus melanjutkan, tidak ada keluhan, dan kami harus melihat ke depan. Performa tim sangat bagus melawan tim yang sangat bagus dan kami selalu bersaing," kata pelatih asal Italia itu.

Everton unggul cepat pada menit ketiga lewat Dominic Calvert-Lewin yang memanfaatkan kesalahan De Gea. Ia menahan bola sapuan De Gea yang menjebol gawang Setan Merah. Tapi MU membalas melalui tendangan brilian Bruno Fernandes dari luar kotak penalti pada menit ke-31.

Hasil ini membuat Everton tertahan di posisi 11 dengan 37 poin. Sementara MU gagal menempel Chelsea yang sebelumnya juga bermain imbang lawan Bournemouth. Justru posisi Mu di peringkat lima terancam Wolverhampton Wanderers yang menaklukkan Tottenham Hotspur. MU hanya unggul selisih gol dari Wolves.

Pelatih MU Ole Gunnar Solskjaer tak kecewa dengan hasil ini. Menurutnya, imbang merupakan hasil yang adil.

"Masing-masing tim pantas mendapatkan satu poin. Kami menguasai babak pertama dan mereka memiliki babak kedua," kata Solskjaer.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement