Senin 02 Mar 2020 08:28 WIB

Tottenham Dicundangi Wolves, Mourinho: Ini tak Adil

Mourinho merasa anak asuhnya lebih mendominasi pertandingan di Stadion Tottenham.

Rep: Muhammad Ikhwanuddin/ Red: Endro Yuwanto
Pelatih Tottenham Hotspur, Jose Mourinho.
Foto: Matt Dunham/AP
Pelatih Tottenham Hotspur, Jose Mourinho.

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pelatih Tottenham Hotspur Jose Mourinho menyatakan kekalahan timnya atas Wolverhampton Wanderers, Senin (2/3) dini hari WIB, tidak adil. Pasalnya, ia merasa anak asuhnya lebih mendominasi pertandingan di Stadion Tottenham tersebut.

Tuan rumah langsung membuka keunggulan lewat Steven Bergwijn pada menit ke-13. Namun, berselang 14 menit, tim tamu berhasil menyamakan kedudukan lewat kreasi Matt Doherty.

Baca Juga

Tak ingin dipermalukan di depan publiknya sendiri, Spurs menutup babak pertama keunggulan lewat gol Serge Aurier pada menit ke-45. Namun, Wolves juga tak ingin pulang dengan tangan hampa.

Dua gol yang dilesakkan Diogo Jota dan Raul Jimenez sukses membuat Spurs kehilangan tiga poin berharga di Liga Primer Inggris. Alhasil, Wolves keluar sebagai pemenang karena tuan rumah tak dapat membalikkan keadaan. Skor 3-2 untuk Wolves

"Saya tidak merasa hasilnya adil. Kedua tim terlihat ingin menang dengan gaya yang berbeda," kata Mourinho seperti dilansir dari BBC Sports, Senin. "Mereka begitu kuat dalam serangan balik. Kami mencoba solusi yang berbeda dan berhasil karena kami mencetak dua gol. Saya pikir ini hasil yang tidak adil, betul-betul tidak adil."

Menurut Mourinho, para pemain Spurs tidak pantas menerima kekalahan ini. Namun, tim tuan rumah dihukum oleh kesalahan mentalitas. "Kami harus kejam melawan tim-tim seperti Wolves, yang bermain sangat baik dalam serangan balik. Kami pantas mendapatkan hasil yang lebih daripada ini," katanya.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement