REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gelandang Persija Jakarta Marc Klok mengaku kecewa laga Persija Vs Persebaya ditunda. PT Liga Indonesia Baru (LIB) memutuskan melakukan penundaan karena serangan virus corona.
"Saya tidak gembira dengan situasi ini karena saat ini kami sedang dalam momen yang bagus setelah menang atas Borneo. Kalau begini, artinya kami harus bermain di momen lain," ujar Klok di Mes Persija, Jakarta, Rabu (4/3). Menurut pemain berdarah Belanda itu, penundaan berdampak negatif kepada pemain, pelatih dan para suporter. Sebab, mereka pada dasarnya sudah siap menyambut salah satu pertandingan paling bergengsi di Indonesia itu.
Selain itu, menurut Klok, ditundanya pertandingan tidak berpengaruh untuk kondisi virus corona saat ini. "Saya mengerti itu kebijakan negara. Akan tetapi, saya pikir hal tersebut tidak membawa perbedaan apapun terhadap situasi virus corona sekarang," kata pria berusia 26 tahun itu.
PT LIB resmi menunda laga Liga 1 Indonesia 2020 Persija versus Persebaya, yang awalnya dijadwalkan pada Sabtu (7/3) di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, demi menghindari semua pihak dari ancaman virus corona yang sudah masuk ke Indonesia.
LIB menuangkan kebijakan itu melalui surat bernomor 127/LIB-KOM/III/2020 tanggal 4 Maret 2020.
Keputusan itu diambil berdasarkan surat dari Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi DKI Jakarta tentang peningkatan kewaspadaan terhadap virus corona pada 3 Maret 2020. LIB sendiri belum memutuskan tanggal pengganti pertandingan tersebut.
Persija Jakarta berada di peringkat kelima klasemen sementara Liga 1 Indonesia 2020 setelah menundukkan Borneo FC dengan skor 3-2 di pertandingan perdana kedua tim di Liga 1 musim 2020, Minggu (1/3).