Jumat 06 Mar 2020 17:30 WIB

Bhayangkara FC Kembali Ditahan Tim Promosi

Bhayangkara ditahan Persik Kediri 1-1 pada laga kedua Liga 1 2020.

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Israr Itah
Pesepak bola Persik Kediri Nikola Asceric (tengah) menyundul bola dibayang-bayangi pesepak bola Bhayangkara FC saat pertandingan Liga 1 2020 di stadion Brawijaya, Kota Kediri, Jawa Timur, Jumat (6/3/2020).
Foto: Antara/Prasetia Fauzani
Pesepak bola Persik Kediri Nikola Asceric (tengah) menyundul bola dibayang-bayangi pesepak bola Bhayangkara FC saat pertandingan Liga 1 2020 di stadion Brawijaya, Kota Kediri, Jawa Timur, Jumat (6/3/2020).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bhayangkara FC kembali menuai hasil imbang pada laga kedua Liga 1 2020. Bhayangkara FC ditahan tim promosi Persik Kediri 1-1 di Stadion Brawijaya, Kediri, Jumat (6/3). Sebelumnya pada laga pekan pertama, Bhayangkara juga ditahan imbang tim promosi Persiraja Banda Aceh 0-0.

Atas hasil ini, kedua tim sama-sama belum mencatatkan kemenangan di pentas Liga 1 musim 2020. Sebab pada pekan pertama, Persik  juga main imbang dengan Persebaya Surabaya pada laga pembuka.

Baca Juga

Dengan nilai dua, Persik mengisi posisi tujuh klasemen sementara Liga 1, hanya unggul produktivitas gol dari Bhayangkara yang menghuni peringkat delapan.

Jalannya laga

Tampil di depan pendukung sendiri, tim Macan Putih langsung tancap gas. Tim besutan Joko Susilo itu pun langsung mengebrak pertahanan tim tamu. Tidak perlu waktu lama, Persik Kediri langsung mencatatkan keunggulan, tepatnya pada menit kedelapan.

Adalah gelandang serang Persik Kediri, Faris Aditama, yang mampu membuka keunggulan tim tuan rumah. Aditama melepaskan tendangan dari dalam kotak penalti usai memanfaatkan umpan dari penyerang anyar Persik, Nicola Asceric.

Tidak mau kembali kehilangan torehan poin maksimal di awal Liga 1 musim 2020, Bhayangkara mencoba bangkit. Tim berjuluk The Guardian itu berusaha mengendalikan permainan dan menekan pertahanan tim tuan rumah. Upaya Bhayangkara ini untuk terus menekan pertahanan Persik Kediri akhirnya berbuah hasil pada menit ke-10.

Wasit memberi hadiah tendangan penalti buat Bhayangkara usai pelanggaran yang dilakukan oleh Ante Bakmaz. Sayangnya, peluang untuk menyamakan kedudukan ini gagal dimanfaatkan oleh gelandang Bhayangkara, Renan Da Silva. Eksekusi tendangan penaltinya berhasil dimentahkan kiper Persik Kediri, Galih Pratama.

Namun, kesalahan ini mampu ditebus Renan pada menit ke-43. Gelandang asal Brasil itu mampu memanfaatkan assist dari penyerang Ezechiel N'Douassel. Dari dalam kotak penalti, Renan melepaskan tendangan yang tidak bisa dihalau Galih. Gol Renan ini menjadi gol terakhir yang tercipta di babak pertama dalam laga tersebut.

Memasuk babak kedua, pelatih Bhayangkara Paul Munster memasukkan Adam Alis untuk menggantikan Andik Vermansah. Kehadiran mantan gelandang PSM itu diharapkan bisa membuat lini tengah Bhayangkara mengimbangi permainan lini tengah tim tuan rumah. Kendati begitu, hingga pertengahan babak kedua, The Guardian belum bisa menambah catatan gol.

Sementara dari kubu tim tuan rumah, demi memberikan kesegaran di lini tengah, pelatih Persik Kediri Joko Susilo memasukkan Muhammad Hargianto untuk menggantikan Renan da Silva pada menit ke-78. Namun, hingga peluit panjang tanda pertandingan berakhir, kedudukan imbang 1-1 tidak berubah. Kedua tim pun harus puas dengan raihan satu poin dalam laga pembuka pekan kedua Liga 1 2020 tersebut.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement