REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pelatih Arsenal, Mikel Arteta, menyatakan bahwa gelandang Henrikh Mkhitaryan yang dipinjamkan ke AS Roma, masih memiliki masa depan bersama Arsenal. Arteta pun siap memberikan kesempatan kedua bagi pemain asal Armenia tersebut.
"Saya selalu menyukainya. Ia adalah tipe pemain yang bisa masuk tim mana pun saat ia berada dalam kondisi terbaiknya," kata Arteta dikutip Goal pada Sabtu (7/3).
Mkhitaryan dipinjamkan ke klub Serie A Italia setelah gagal memberikan sumbangsih untuk klub yang bermarkas di Emirates Stadium itu. Ia absen di sebagian besar musim ini karena cedera,tetapi ia menunjukkan kualitasnya sejak pulih dan kembali bermain reguler.
Karier gelandang berusia 31 tahun itu mulai bangkit kembali. Ia telah mencetak tiga gol dan dua assist dalam empat pertandingan Serie A.
"Miki bermain dengan sangat baik dalam pertandingan terakhir. Kami tahu masa lalunya dan kami perlu memiliki semua informasi untuk membuat keputusan yang tepat," kata pelatih asal Spanyol tersebut. "Ia hanya perlu tampil konsisten dan di sini ia memiliki momen serta itulah yang perlu kami nilai. Itu kemungkinan yang akan dipertimbangkan."
Performa Mkhitaryan membuat AS Roma berniat untuk memperpanjang masa peminjaman atau mempermanenkan mantan pemain Manchester United tersebut. Namun, Arteta mengatakan bahwa ia ingin memberi Mkhitaryan peluang kedua di Emirates. "Kami memantau semua pemain yang kami pinjamkan, yang saat ini tidak kami miliki, tetapi sebenarnya kami miliki," kata Arteta.
Arsenal menjalani musim yang berat. The Gunners telah tersingkir di Liga Europa dan kemungkinan besar tidak finis di peringkat lima besar Liga Primer Inggris. "Kerusakan yang dialami klub karena tidak bisa bermain di Liga Champions sangatlah besar. Dampak keuangan sangat besar karena Arsenal terbentuk untuk berada di Liga Champions. Kami harus mulai membuat keputusan besar," jelas Arteta.
Menurut Arteta, kepastian Arsenal tampil di kompetisi Eropa akan menjadi faktor yang menentukan pemilihan pemain, termasuk Mkhitaryan. "Kami harus membuat keputusan tentang para pemain tergantung skenario yang kami hadapi, apakah kami berada di Liga Champions, Liga Europa, atau tidak sama sekali," tegas dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
