REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Asosiasi pemain sepakbola Italia (AIC) meminta semua pertandingan dihentikan. Tentu saja duel lapangan hijau di negeri spageti.
Ini buntut dari semakin merajalelanya virus corona di negara tersebut. AIC khawatir kurangnya perlindungan kesehatan untuk para jugador.
"Mari kita hentikan liga. Apakah kita membutuhkan yang lain? Hentikan sepakbola," demikian tulisan Ketua AIC, Damiano Tommasi di Twitter, dikutip dari Football Italia, Ahad (8/3).
Ia menambahkan tagar health comes first, yang artinya kesehatan tetaplah nomor satu. Ia tidak peduli dengan unsur bisnis lainnya.
Menurutnya, setelah wabah Covid-19 ini ditanggulangi, barulah kompetisi bisa berlanjut. Saat ini, sebaiknya tak perlu ada aktivitas apa-apa di lapangan.
Sebelumnya, pihak penyelenggara memutuskan tetap melanjutkan pertandingan. Tapi laga-laga tersebut, tanpa kehadiran penonton di stadion.
Sudah lebih dari lima ribu orang di Italia positif corona. Sebanyak 567 di antaranya mendapat perawatan intensif, dan 233 meninggal dunia.
Wilayah Lombardy dan beberapa kota di Italia Utara, telah ditutup. Sementara, ada larangan keluar masuk ke area tersebut kecuali untuk kedaan darurat dan komitmen kerja yang tak dapat dihindari.
Aktivitas sepakbola termasuk komitmen kerja yang tak bisa dihindari. Rupanya hal tersebut membuat AIC geram.