REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Beberapa jam lagi sebuah bigmatch terjadi pada ajang Liga Primer Inggris. Manchester United menjamu Manchester City di Stadion Old Trafford, Ahad (8/3) malam WIB.
Tuan rumah dipastikan tidak tampil dengan kekuatan terbaik. Itu karena cedera yang dialami Marcus Rashford.
Terkait situasi ini, pelatih City, Josep Guardiola, mengaku kecewa. Ia lebih senang berhadapan dengan lawan yang menampilkan kekuatan penuh.
"Saya akan senang melawan Eden Hazard di Bernabeu. Saya tidak suka melihat Rashford absen, juga Harry kane saat kami melawan Tottenham. Saya suka melawan pemain top dan semua pemain tersedia. Mudah-mudahan dia (Rashford) bisa pulih secepat mungkin. Saya lebih suka jika dia bermain untuk mereka," kata Guardiola, dikutip dari Sky Sports.
Tak berlebihan apa yang dikatakan Pep. Rashford memiliki statistik mentereng saat bertemu City.
Sepanjang musim ini bergulir, penyerang tim nasional Inggris itu dua kali menjebol gawang Manchester Biru. Secara keseluruhan, Rashford sudah mengoleksi empat gol saat berhadapan dengan the Citizens.
Kendati demikian, Pep tetap menghormati pemain United lainnya. Ia menyinggung sederet nama berkelas di lini depan dan tengah Iblis Merah. Ada Anthony Martial, Daniel James, Bruno Fernandes, dan Odion Ighalo.
Ia merasa pelatih tuan rumah, Ole Gunnar Solskjaer, memiliki banyak variasi dalam menjalankan taktik. Timnya siap tempur menghadapi apa pun kondisi United.
Kedua kubu dalam tren positif jelang Derbi Manchester ini. Tim merah belum terkalahkan dalam sembilan pertandingan terakhir di berbagai kompetisi.
Sebanyak enam laga berhasil dimenangkan, sisanya imbang. Sementara tim biru, baru saja mengantongi lima kemenangan beruntun.
Itu terjadi di berbagai kompetisi. Salah satunya ketika Sergio Aguero cs menumbangkan Real Madrid, 2-1, di Santiago Bernabeu, pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions, beberapa hari lalu.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
