Senin 09 Mar 2020 23:36 WIB

PGI Jaya Bertekad Golf Diterima Semua Kalangan

Reza akan melakukan sosialisasi besar-besaran agar olahraga ini dikenal luas.

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Endro Yuwanto
Ketua Umum Persatuan Golf Indonesia (PGI) Jakarta Raya (Jaya) Reza Ihsan Rajasa.(Dok. Pri)
Foto: Dok. Pri
Ketua Umum Persatuan Golf Indonesia (PGI) Jakarta Raya (Jaya) Reza Ihsan Rajasa.(Dok. Pri)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Persatuan Golf Indonesia (PGI) DKI Jakarta akan menjadikan olahraga ini bisa dinikmati oleh semua kalangan. Golf hingga sekarang masih dipandang sebagai olahraga yang hanya dimainkan oleh kalangan tertentu.

Ketua Umum PGI Jaya, M Reza Ihsan Rajasa, menyadari kondisi tersebut. Reza menginginkan golf harus dikenal oleh masyarakat luas. Salah satu langkah yang akan dilakukan adalah dengan bekerja sama dengan beberapa klub olahraga lain, seperti Persija Jakarta dan klub basket Amartha Hang Tuah.

“Olahraga golf ini kan cenderung olahraga yang sudah lama, dimainkan orang-orang tertentu. Kami harus membreak pemikiran-pemikiran seperti itu. Bagaimana caranya, mempopulerkan ini melalui media, corong-corong yang gak biasanya,” kata Reza dalam pelantikan pengurus PGI Jaya masa bhakti 2020-2024, di Balaikota DKI Jakarta, Senin (9/3).

Persija sebagai klub sepak bola dengan penggemar yang banyak adalah kesempatan bagi PGI Jaya ikut mempopulerkan olahraga golf kepada masyarakat melalui berbagai kegiatan bersama. Di samping itu, PGI Jaya akan belajar kepada klub yang menjadi kekuatan kesuksesan olahraga. Reza berharap klub golf ke depan menjadi kekuatan dalam mencetak bibit-bibit muda.

Reza mengungkapkan, mengenai program terdekat di era kepengurusannya. Menurut dia, dalam waktu dekat akan diadakan beberapa turnamen elite amatir untuk melawan atlet profesional. Tujuannya agar bisa menambah jam terbang dan pengalaman bermain melawan atlet yang levelnya lebih tinggi.

Reza menambahkan, olahraga ini juga harus fokus mencetak prestasi dan bukan hanya menonjolkan gaya hidup. Maka dari itu pembibitan harus dilakukan dari semua kalangan dan kelas. Usaha tersebut, lanjut dia, sudah dilakukan dalam beberapa tahun terakhir. “Lompatan ini perlu dilakukan agar olahraga golf tidak lagi lekat dengan stereotipe ekslusif," ujar dia.

Reza akan melakukan sosialisasi besar-besaran agar olahraga ini dikenal hingga ke akar rumput masyarakat Jakarta, khususnya kepada milenial. Kolaborasi dengan lintas cabang olahraga yang akan dijajaki berharap bisa berjalan baik. Selain itu, mengembangkan platform media sosial secara serius juga akan dilakukan untuk sosialisasi golf.

Meski kepastian golf untuk dimainkan di Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-20 Papua belum ada keputusan, Reza memastikan akan berusaha meraih prestasi tinggi di perhelatan olahraga multievent terbesar se-Indonesia tersebut. Menurut Reza, KONI Pusat dan KONI seluruh Indonesia masih akan membicarakan tentang golf di PON Papua nanti.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement