Selasa 10 Mar 2020 13:13 WIB

NBA dan Liga Olahraga di AS Batasi Akses Ruang Ganti Pemain

Aturan diberlakukan di tengah wabah global virus corona.

Rep: Fitriyanto/ Red: Israr Itah
Pertandingan bola basket NBA (ilustrasi0. NBA dan liga profesional olahraga di Amerika Serikat memberlakukan pembatasan akses ruang ganti hanya untuk pemain dan staf  penting klub.
Foto: Frank Gunn/The Canadian Press via AP
Pertandingan bola basket NBA (ilustrasi0. NBA dan liga profesional olahraga di Amerika Serikat memberlakukan pembatasan akses ruang ganti hanya untuk pemain dan staf penting klub.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Liga Bola basket NBA serta sejumlah liga olahraga profesional utama di Amerika Utara mengumumkan pada Senin (9/3) perihal pembatasan akses ruang ganti untuk pemain dan staf dari media dan pihak lain yang tidak berkepentingan di tengah wabah global virus corona yang telah mempengaruhi event olahraga internasional.

Liga Utama Bisbol AS (MLB), Liga Utama Sepak Bola AS (MLS), Asosiasi Bola Basket Nasional (NBA), dan Liga Hoki Nasional AS (NHL) mengeluarkan pernyataan yang mengutip konsultan ahli penyakit menular dan kesehatan masyarakat dalam membuat keputusan.

Baca Juga

"Mengingat masalah yang dapat dikaitkan dengan kontak dekat dalam pengaturan sebelum dan sesudah pertandingan, semua ruang ganti tim dan clubhouse akan terbuka hanya untuk pemain dan karyawan penting tim dan fasilitas tim hingga pemberitahuan lebih lanjut," kata mereka.

“Akses media akan dipertahankan di lokasi yang ditentukan di luar ruang ganti dan pengaturan clubhouse," jelas pernyataan, dilansir dari laman Reuters, Selasa (10/3).

Perubahan langsung diberlakukan mulai Selasa waktu setempat atau Rabu (11/3) WIB.

Kehadiran media di ruang ganti olahraga profesional AS merupakan hal lazi. Sebab para atlet sering berbicara dengan wartawan di ruang ganti mereka.

Kekhawatiran atas wabah virus corona baru-baru ini telah mempengaruhi kehidupan sehari-hari bagi jutaan orang di seluruh dunia dan mengganggu acara olahraga internasional besar. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement