REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia alias PERBASI memutuskan untuk menundua seluruh kegiatan apapun, ini dilakukan dalam rangka pencegahan pandemi virus corona.

"Meyikapi perkembangan virus corona (Covid-19) yang semakin meluas di Indonesia serta adanya himbauan dari KEMENPORA makas PP PERBASI meminta seluruh PengProv PERBASI di Indonesia untuk menunda kegiatan turnamen, invitas, pun kompetisi bola basket," demikian pernyataan resmi PERBASI, Ahad (15/3).

Papan daftar kasus corona kini menjadi salah satu pusat perhatian masyarakat dunia, termasuk Indonesia. Bahkan, hal itu bisa jadi mengalahkan minat para pecinta olahraga untuk mengintip klasemen liga basket, pun sepak bola.

Virus corona yang sudah dikategorikan sebagai pandemi oleh WHO memang sudah memepengaruhi berbagai sendi-sendi kehidupan termasuk olahraga. Pasalnya, dunia olahraga merupakan salah satu saran berkumpul banyak orang.

Kini, untuk mencegah penyebaran virus asal Wuhan, China meluas, PERBASI mengambil langkah penundaan pertandingan pun penyelenggaraan kegiatan yang dapat mengundang banyak kerumunan masyarakat.

"PP PERBASI akan mengevaluasi kembali terkait penundaan diatas, setelah melihat perkembangan dan situasi ke depan, serta tentunya dengan memperhatikan arahan dari Pemerintah, dalam hal ini KEMENPORA, dan Kementerian Kesehatan," sambung pernyataan tersebut.

Sebelumnya, kompetisi Bola Basket Indonesia atau IBL 2020 sah dihentikan pada Jumat (13/3) kemarin. Penghentian liga basket tertinggi di Indonesia ini imbas dari santernya wabah corona.

Di sisi lain, Pemerintah Republik Indonesia menyatakan kasus positif virus corona bertambah menjadi 27 kasus hanya dalam satu hari. Total pasien yang positif terjangkit corona mencapai 96 orang.

Ikuti Whatsapp Channel Republika