REPUBLIKA.CO.ID, ASUNCION -- Konfederasi Sepak Bola Amerika Selatan (CONMEBOL) akan meminta Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) untuk menggeser waktu gelaran kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Amerika Selatan. Permintaan CONMEBOL tidak terlepas dari upaya untuk mengantisipasi penyebaran virus COVID-19 di kawasan Amerika Selatan.
Sejatinya, dua putaran awal babak kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Amerika Selatan bakal digelar pada akhir bulan ini. Namun, CONMEBOL dan FIFA sepakat untuk menunda dua putaran tersebut, yang terdiri dari 10 partai, lantaran pandemi COVID-19.
Hingga kini, baik FIFA dan CONMEBOL belum menemukan tanggal pengganti untuk menggelar dua putaran pertama babak kualifikasi Piala Dunia 2022 tersebut. CONMEBOL pun tidak mau menggelar babak kualifikasi Piala Dunia 2022, setidaknya dalam beberapa bulan ke depan. Untuk itu, CONMEBOL meminta kepada FIFA untuk mulai menggelar babak kualifkasi Piala Dunia 2022 zona Amerika Selatan pada September mendatang.
''Kami meminta FIFA untuk menunda babak kualifikasi Piala Eropa 2020 hingga September 2020. Dengan langkah ini, Konfederasi akan memastikan mengambil semua tindakan preventif untuk menekan penyebaran virus corona dan sejalan dengan rekomendasi otoritas kesehatan global,'' tulis pernyataan resmi CONMEBOL seperti dikutip Reuters, Jumat (20/3).
Dibuka pada akhir Maret, babak kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Amerika Selatan rencananya akan digelar hingga November 2021. Nantinya, empat tim terbaik di babak kualikasi zona Amerika Selatan berhak tampil di putaran final Piala Dunia 2022 di Qatar. Sementara peringkat kelima akan melakoni babak play-off, menghadapi wakil dari zona lain.
Sebelumnya, akibat pandemi COVID-19, CONMEBOL dan FIFA telah sepakat untuk menunda gelaran Copa America 2020 selama satu tahun. Turnamen internasional tertua di dunia itu rencananya akan digelar pada 11 Juni hingga 11 Juli 2021 mendatang dengan Argentina dan Kolombia sebagai tuan rumah bersama.
Ikuti Whatsapp Channel Republika