REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tetap tinggal di mess daripada kembali ke rumah menjadi pilihan sebagian kecil pebasket IBL. Salah satunya bintang lokal NSH Jakarta Widyanta Putra Teja. Meski klub memperbolehkan kembk ke rumah selama libur IBL, Widi sapaan akrabnya, memilih tinggal di mess.
Widi memilih tetap di Jakarta, tepatnya di mess bersama rekan-rekannya. Meskipun dirinya punya kesempatan pulang ke Surabaya. Tapi Widi punya tujuan lain. Berada di mess membuat Widi tetap bisa berlatih, meskipun sendiri. Ia bisa tetap menjaga kondisi.
"Ketika libur saya nge-gym, dan latihan shooting di lapangan belakang mess. Jaga kondisi saja. Tim NSH masih libur 10 hari," kata dia dilansir dari laman IBL, Jumat (20/3).
Namun selain bisa tetap menjaga kondisi, Widi sebenarnya punya tujuan lain. Masa belajarnya di bangku universitas sudah usai. Ia sedang menunggu kabar dari kampus untuk wisuda. Kampusnya sendiri masih belum memberi kabar, karena antisipasi penyebaran virus corona juga.
"Rencananya saya mau daftar wisuda. Tapi pihak kampus mungkin belum bisa buka pendaftaran, karena virus corona ini. Saya tunggu saja di Jakarta," ujarnya.
Penghentian Liga oleh manajemen IBL saat baru akan memainkan seri ke-7 di Malang akhir pekan lalu, mendapat apresiasi Widi."Liga lebih memilih untuk menyelamatkan orang banyak. Menurut saya itu keputusan yang sangat baik," kata dia.