REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- CEO Inter Milan, Beppe Marotta, telah menghubungi beberapa klub Eropa, termasuk Barcelona dan Real Madrid, untuk mengusulkan pemotongan gaji pemain. Ide dari Inter ini adalah gaji pemain akan dipotong 30 persen. Usulan tersebut efektif diberlakukan untuk bulan Maret, April, Mei dan Juni.
Namun, dikutip dari AS, Ahad (22/3), negosiasi ini diprediksi akan berjalan alot dan memakan waktu yang panjang. Namun, kenyataannya adalah tidak ada siapapun yang menginginkan situasi krisis seperti ini. Sehingga, diharapkan sepak bola dan aktivitas lainnya kembali berjalan normal.
Sayang, kenyataannya sampai saat ini Serie A maupun liga-liga lain di dunia masih belum menemui kepastian kapan dimulai lagi. Sampai hari ini, Italia jadi negara paling parah dihantan pandemik Covid-19. Kemarin, ada 793 orang meninggal dalam waktu 24 jam, yang merupakan peningkatan terbesar kematian akibat corona.
Sehingga, total kematian akibat virus yang berasal dari Wuhan, China tersebut jadi 4.825 jiwa. Sedangkan, warga yang positif terjangkit corona di Italia sudah mencapai 53.578 kasus.
Spanyol juga masih mengunci negara mereka. Bahkan, siapapun yang ketahuan keluar rumah, akan langsung ditangkap oleh polisi.
Di Belgia, situasinya juga kian mencekam. Dalam waktu 24 jam kemarin, ada peningkatan jumlah korban dua kali lipat. Ada sebanyak 30 orang yang tewas dan 550 kasus baru. Artinya, sudah ada 67 kasus kematian di Belgia dengan total yang positif 2.815 orang.