REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Petenis veteran India, Leander Paes, mempertimbangkan menunda pensiun. Ini demi bisa tampil di olimpiade kedelapan kalinya menyusul pengunduran pelaksanaan Olimpiade Tokyo 2020 ke 2021 akibat pandemi virus corona.
Paes, yang akan berusia 47 tahun Juni mendatang, akhir tahun lalu mengumumkan bahwa 2020 akan menjadi tahun perpisahannya sebagai petenis profesional sebelum dirinya gantung raket.
Dikutip dari Reuters, Kamis (26/3), Olimpiade Rio merupakan penampilan ketujuhnya di ajang kejuaraan empat tahunan itu sejak ikut serta pertama kali pada Olimpiade Barcelona 1992
"Ini adalah keputusan saya dan tim saya telah memikirkan dengan sangat keras," kata Paes kepada ESPN. "Ayah saya sangat mendorong saya bermain lebih lama lagi. Dia mengenal saya dengan baik. Dia tahu begitu saya pensiun, saya sudah selesai. Tidak akan kembali lagi."
Paes memulai karier profesionalnya pada 1991 dan telah memenangi 18 gelar ganda putra dan campuran grand slam. Ia belum kembali meraih gelar grand slam semenjak dia dan Martina Hingis menjuarai gelar ganda campuran di French Open 2016.
Paes menggambarkan keputusan Komite Olimpiade Dunia (IOC) untuk menunda pertandingan di Tokyo sebagai seruan berani. "Ini sangat sulit. Saya telah berlatih khusus untuk musim ini, seperti kebanyakan atlet lainnya dan kami semua harus berurusan dengan perubahan dan gerakan ini," katanya menjelaskan.