REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bhayangkara FC menjalani tes pemeriksaan virus corona atau covid-19 pada Kamis (26/3) di mess Bhayangkara FC, Kebayoran Baru, Jakarta, yang diikuti seluruh elemen klub. Dalam pemeriksaan itu, Bhayangkara menggandeng RS Royal Progress Jakarta untuk pengambilan sampel darah dan x-ray thorax bagi seluruh pemain hingga ofisial.
"Pagi ini kami menjalani screening covid-19. Hasilnya kami akan terima pada Senin (30/3),” ujar dokter Tim Bhayangkara FC, Muhammad Yusuf Zulfikar, dilansir dari laman resmi klub, Kamis.
Menurut Yusuf, hasil yang akan diserahkan pihak rumah sakit bakal menjadi rujukan manajemen untuk melakukan langkah selanjutnya demi keselamatan seluruh pemain dan ofisial. "Dari hasil tersebut baru bisa diketahui tindakan-tindakan apa saja yang diperlukan selanjutnya," kata dia.
Sebelumnya, manajer tim, tim pelatih, dan manajemen Bhayangkara FC memutuskan untuk meliburkan tim dari aktivitas latihan hingga batas waktu yang belum ditentukan. Keputusan itu diambil setelah PSSI meminta PT Liga Indonesia Baru (LIB) menghentikan pelaksanaan Liga 1 dan 2 sementara waktu akibat pandemi covis-19.
Meskipun meliburkan aktivitas tim, manajemen the Guardian meminta seluruh pemain dan ofisial tidak melakukan perjalanan jauh untuk meminimalisasi kemungkinan penyebaran covid-19. Imbauan itu juga berlaku bagi jajaran manajemen yang diminta untuk melaksanakan imbauan pemerintah, yakni kerja dari rumah sembari perkembangan penanganan virus menular tersebut.