Selasa 07 Apr 2020 07:25 WIB

Selain Khabib, Petarung Muslim Ini Juga Mundur dari UFC 249

Islam Makhachev seharusnya satu agenda dengan Khabib.

Khabib Nurmagomedov (kiri) bersama Islam Makhachev.
Foto: Dok. IG: @islam_makhachev
Khabib Nurmagomedov (kiri) bersama Islam Makhachev.

REPUBLIKA.CO.ID, DAGESTAN -- Rekan satu sasana Khabib Nurmagomedov yang juga merupakan petarung muslim berpengaruh di dunia tarung bebas kelas ringan, Islam Makhachev, kemungkinan tidak akan bertarung di UFC 249. Islam seharusnya satu agenda dengan Khabib.

Petarung berusia 28 tahun itu akan berlaga melawan Alexander Hernandez sebagi bagian dari pertarungan pembuka UFC 249. Adapun Khabib adalah pemilik acara puncak dengan agenda bertarung melawan Tony Ferguson.

Alasan undur dirinya Islam dari UFC 249 setali tiga uang dengan Khabib. Sama-sama sedang berada di kampung halaman mereka, Dagestan, Rusia, Islam tak bisa melakukan perjalanan keluar negeri. Hal itu karena Rusia memberlakukan larangan keluar masuk negata terkait pandemi corona.

Sang lawan pun pasrah mengenai kemungkinan absennya Islam. Oleh karena itu,  Hernandez kini berharap akan mendapatkan lawan sepadan sebagai pengganti Islam.

"Saat kami mendengar pernyataan resmi maka itu akan jadi keputusan resmi. Khabib sudah menyatakan terkurung di Rusia, saya membayangkan Islam yang juga sedang berada di sana mengalami hal sama," kata Hernandez dikutip dari TSN, Selasa (7/4).

 

Sebelumnya, Khabib Nurmagomedov dikabarkan akhirnya secara resmi keluar dari UFC 249. Kabar itu disampaikan langsung oleh Presiden UFC Dana White. Keluarnya Khabib ini membuat pertandingan paling ditunggu, Khabib versus Tony Ferguson, pun gagal digelar.

 

Khabib dan Ferguson merupakan dua petarung top kelas ringan di dunia. Gagalnya pertemuan dua petarung ini pun menjadi yang kelima kalinya meski sudah dijadwalkan oleh UFC. Pertarungan Khabib dan Ferguson direncanakan digelar pada 18 April di Brooklyn, New York. Namun, akibat penyebaran virus corona di berbagai belahan dunia, hampir semua pertandingan olahraga akbar diundur atau batal digelar.

Padahal, awalnya dikabarkan Dana White dan Presiden Rusia Vladimir Putin sepakat untuk mengatur ulang perjalanan Khabib ke Amerika Serikat. Namun, Dana White menegaskan berita itu tidak benar. "Jelas itu tidak benar. Pertarungan tetap digelar, tetapi Khabib keluar. Saya akan umumkan semua pertarungan besok," ucap Dana White, dikutip dari Middleeasy, Senin (6/4).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement