REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER--Mantan gelandang Manchester United, Paul Scholes menegaskan dirinya tak pernah nyaris meninggalkan United. Dia hanya mengaku pernah ditanyakan apakah tertarik untuk bergabung dengan raksasa Italia, Inter Milan pada tahun 2000 oleh agen.
Scholes adalah salah satu pemain terbaik di generasinya sekaligus tercatat sebagai pemain legenda Setan Merah. Dalam 19 musim berseragam MU, dia memenangkan 11 gelar Liga Inggris, dua Liga Champions, dan tiga Piala FA.
Dia sejajar dengan Ryan Giggs dan Gary Neville dalam loyalitasnya terhadap klub. Scholes yang menjadi penggemar MU sejak kecil mengatakan tak akan hengkang kecuali Sir Alex Ferguson menyatakan tak menginginkannya lagi.
"Saya tidak pernah diberitahu tentang tim mana pun yang datang untuk saya," kata Scholes dalam sebuah wawancara, dilansir dari Dailystar, Sabtu (11/4).
Dia menjelaskan, agan lamanya Bryan Robson pernah mengontaknya saat Piala Eropa 2000. Robson kemudian menanyakan kepada Scholes apakah tertarik bergabung dengan Nerazzuri. Tawaran dari Robson adalah tawaran satu-satunya yang diterima Scholes kala itu.
Dia menegaskan, dirinya adalah Manchester United. Bersama MU dia mengeklaim sudah banyak menghadirkan tropi. Scholes mengatakan jika, Ferguson menyuruhnya pergi, barangkali Barcelona, Real Madrid, dan AC Milan akan menjadi tujuan berikutnya.
"Kami tidak memenangkan Liga Champions sebanyak yang seharusnya, tetapi kami setiap inci sebagus tim-tim itu, jika tidak lebih baik," ujarnya.
Scholes memiliki pengaruh luar biasa pada MU selama bertahun-tahun dan akan terus dikenang.Secara keseluruhan, Scholes bermain 718 pertandingan bersama MU di semua kompetisi dan mencetak 155 gol.