REPUBLIKA.CO.ID, NEWCASTLE --Manajer Newcastle Steve Bruce rencananya akan diberikan kesempatan sampai akhir musim.
Paling tidak, itu bisa jadi kesempatan untuk bagi Bruce sebagai manajer yang telah untuk membawa klub ke sepak bola Eropa. Liga Primer saat ini sedang meratifikasi proposal pengambilalihan klub oleh konsorsium Arab Saudi dan Amanda Staveley sebesar 300 juta pound.
Dikutip dari Sky Sports, Selasa (21/4), Max Allegri, Mauricio Pochettino dan mantan pelatih Newcastle Rafael Benitez, adalah nama-nama yang digadang-gadang jadi pengganti Bruce, saat proses pergantian pemilik selesai. Walaupun, pergantian pemilik ini tak menyebutkan adanya potensi pergantian manajer.
Sehingga, Bruce dinilai masih harus diberi kesempatan paling tidak sampai akhir musim ini. Memang lumrah, ketika sebuah klub ganti pemilik yang jauh lebih kaya, mereka menuntut perubahan cepat, khususnya merekrut manajer top dan pemain-pemain mahal, seperti yang dilakukan Manchester City dan Chelsea.
Yasir Al-Rumayyan, kepala Saudi Public Investment Fund (PIF), akan mengabil kursi pimpinan di Newcastle. Sementara PCP Capital Partsners, khususnya Staveley, akan terlibat dalam kegiatan harian klub. Al-Rumayyan menargetkan Newcastle bisa memenangkan trofi dan lolos ke kompetisi Eropa.