REPUBLIKA.CO.ID, LIMA -- Federasi Sepak Bola Peru (FPF) menyatakan akan menyiapkan dana jutaan dollar AS untuk membantu klub divisi pertama dan kedua. Dana itu akan digunakan untuk melawan dampak ekonomi dari pandemi virus corona.
"Kami telah menerima lampu hijau dari Conmebol untuk mendedikasikan dana yang dialokasikan sebagai bagian dari program Evolution 2020 untuk mendukung klub Liga 1 dan Liga 2 kami," kata FPF dalam sebuah pernyataan Selasa (21/4).
Presiden FPF Agustin Lozano mengatakan, badan pengatur olahraga di Asosiasi Sepak Bola Amerika Selatan (Conmebol) dan Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) menyediakan dana tambahan untuk sepak bola Peru. FPF akan meluncurkan kembali kompetisi divisi pertama dan kedua.
Petinggi Conmebol Alejandro Dominguez awal bulan ini meminta FIFA untuk mengadakan pertemuan mendesak tentang pengaturan dana global guna membantu federasi yang terkena dampak pandemi corona.
Petinggi sepak bola Peru juga berharap kompetisi dapat dilanjutkan pada Juli tanpa kehadiran penonton. Setiap pemain pun diwajibkan melakukan tes virus terlebih dahulu.
"FPF telah memperoleh tes molekuler virus corona untuk semua orang yang berpartisipasi dalam pertandingan sepak bola," kata Dominguez dilansir dari laman AFP, Rabu (22/4).
Klub divisi satu Carlos Mannucci FC mengatakan, telah berhenti membayar para pemainnya karena pandemi Covid-19. Pekan lalu, tim divisi dua Deportivo Coopsol memecat semua staf profesional dan staf teknisnya.
Pertemuan massal dilarang di Peru untuk membendung penyebaran virus corona yang telah menewaskan 480 orang di negara itu. Tetapi pemerintah telah membuka pintu untuk dimulainya kembali kejuaraan divisi pertama tanpa penonton. Sebelumnya, kompetisi sepak bola yang diikuti 20 tim di Peru ditangguhkan pada pertengahan Maret.