Jumat 24 Apr 2020 18:52 WIB

Markas Federasi Angkat Besi Internasional Dipindah ke Swiss

Federasi Angkat Besi Internasional (IWF) sebelumnya bermarkas di Hungaria.

Rep: Fitriyanto/ Red: Israr Itah
Mantan Presiden Federasi Angkat Besi Internasional (IWF) Tamas Ajan.
Foto: EPA/IGOR KOVALENKO
Mantan Presiden Federasi Angkat Besi Internasional (IWF) Tamas Ajan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Markas Federasi Angkat Besi Internasional (IWF) akan pindah dari Budapest, Hungaria, menuju Lausanne, Swiss. Ini menyusul pengunduran diri Tamas Ajan sebagai presiden pekan lalu, kata pejabat sementara Ursula Papandrea mengatakan kepada laman Inside the Games.

Papandrea mengatakan, kantor IWF di kota tempat Komite Olimpiade Internasional (IOC) berpusat dan IWF terdaftar secara hukum. "Dewan Eksekutif telah jelas bahwa kepemimpinan harus permanen di Lausanne karena ini akan benar-benar menjadi markas kami," ujar Papandrea dilansir dari laman Reuters, Jumat (24/4).

Ajan, asli Hungaria, telah berada di IWF sejak 1976. Ia menjabat 24 tahun sebagai sekretaris jenderal dan 20 tahun sebagai presiden. Saat ini, pria 81 tahun itu sedang menghadapi penyelidikan dugaan korupsi.

Namun Ajan berulang kali membantah tuduhan yang dibuat dalam film dokumenter TV Jerman, Lord of the Lifters, yang disiarkan oleh ARD pada 5 Januari.

Dewan IWF memilih mantan atlet internasional Papandrea sebagai pejabat presiden pada Januari sebelum memperpanjang masa jabatannya hingga pertengahan Juni. Orang Amerika itu wanita pertama yang memimpin IWF, yang telah ada dengan nama berbeda sejak 1920 dan hanya memiliki dua presiden sejak 1972, yakni Ajan dan Austria Schoedl.

Papandrea akan bekerja dengan Kepala Eksekutif Angkat Besi Amerika Serikat Phil Andrews, yang diberi tugas sementara sebagai wakil direktur umum IWF.

Inside the Games melaporkan bahwa Papandrea akan memimpin IWF sampai kongres pemilihan berikutnya. (Fitrianto)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement