REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Pemain Paris Saint-Germain (PSG), Neymar, menghadapi masa sulit akibat dampak pandemi virus corona. Neymar menjadi salah satu pemain yang paling diminati di bursa transfer musim panas ini.
Namun krisis ekonomi membuat banyak klub mengalami masalah dalam perekrutan. Musim panas lalu, Neymar hampir kembali ke Barcelona. Namun kedatangan Antoine Griezmann ke Barcelona dan banderol tinggi Neymar yang dipatok PSG menggagalkannya.
Musim panas ini menjadi babak kedua cerita panjang antara Neymar dan Barcelona. Namun akibat krisis ekonomi ini, Barcelona tidak akan mampu membayar tuntutan dari PSG maupun gaji Neymar.
Dilansir dari laman Marca, Senin (27/4), PSG menyadari hal tersebut dan menghadapi situasi yang sama seperti Kylian Mbappe. Namun pertanyaan besar mengenai keluarnya Neymar dari Barcelona pun muncul.
Di sisi lain, isu pun berhembus pada Sergi Roberto. Barcelona membuka pintu keluar baginya. Hal ini mengejutkan karena Roberto adalah pemain paling fleksibel dalam skuat karena bisa bermain di lini tengah maupun belakang.
Ini keputusan yang sulit untuk dipahami. Bukan karena krisis ekonomi Barcelona maupun cara mendapatkan Neymar. Tapi Lautaro Martinez dikabarkan akan meninggalakn Inter Milan menuju Barca dengan biaya yang besar juga.
Nelson Semedo pun dikaitkan dengan kemungkinan keluar. Padahal, akan sulit bagi Barcelona untuk mendapatkan penggantinya yang berkualitas serupa.