Selasa 28 Apr 2020 14:55 WIB

Sah! Kompetisi Argentina Dibubarkan

Argentina menjadi negara selanjutnya setelah Belanda mengumumkan Eredivisie berakhir.

Rep: Hartifiany Praisra/ Red: Muhammad Akbar
Claudio Tapia
Foto: EPA/DAVID FERNANDEZ
Claudio Tapia

REPUBLIKA.CO.ID, BUENOS AIRES -- Presiden Asosiasi Sepak Bola Argentina (AFA), Claudio Tapia menyatakan musim Kompetisi Argentina berakhir pada Senin (27/4).

Boca Juniors telah mengklaim gelar Divisi Primera pada Maret lalu. Namun pandemik virus corona mengganggu kompetisi sepak bola Argentina bahkan seluruh dunia.

"Kami mengakhiri turnamen," kata Tapia dilansir dari laman Goal.

"Kami menginginkan adanya laga yang dimulai kembali. Tapi ketika pigak berwenang mengizinkannya dan dengan keamanan maksimum," kata Tapia.

Klub milik Diego Maradona, Gimnasia y Esgrima La Plata menjadi salah satu tiga klub di peringkat tiga terakhir. Kemungkinan mereka akan tetap bermain di divisi teratas.

Sementara itu, Copa Superliga yang seharusnya dijadwalkan selesai bulan depan pun turut dibatalkan.

"Kami menghormati langkah-langkah yang diambil pemerintah dan kami harus mematuhinya. Ketika sepak bola terhenti, itu bukan keinginan pemimpin sepak bola Argentina, tapi Menteri Kesehatan," katanya.

Terdapat 3.890 kasus corona yang terjadi di Argentina. Dimana lebih dari 190 kematian terkonfirmasi.

"Manusia menjadi yang utama, jika kita mengambil keputusan tergesa-gesa dan penularan terjadi, kita akan kembali ke 11 Maret dan itu akan menjadi selembar laporan. Kita semua ingin sepak bola kembali, tetapi kita harus menunggu. Kesehatan yang utama," katanya.

Argentina menjadi negara selanjutnya setelah Belanda mengumumkan Eredivisie berakhir. Dimana Ajax menolak gelar juara dan pembatalan promosi dan degradasi musim ini.

Sementara Belgia menjadi negara pertama yang membatalkan kompetisi. Namun gelar juara tetap diberikan pada Club Brugge.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement