REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dua gim IBL Esports Competition tahap pertama sudah bergulir. Dua peserta memastikan tempat di babak semifinal setelah mengalahkan lawan-lawannya. Mereka, yakni bigman Pelita Jaya Bakrie Jakarta, Valentino Wuwungan dan point guard NSH Jakarta Widyanta Putra Teja.
Tino melaju setelah menundukkan pemain Bima Perkasa M Alan As'adi 38-33 dalam gim yang juga ditayangkan lewat media sosial IBL, Senin (4/5). Menggunakan tim Milwaukee Bucks, pemain Pelita Jaya ini harus bekerja keras melawan pasukan LA Lakers yang dikendalikan Alan.
"Saya hampir kalah, beruntung bisa menang," kata Tino yang mengaku baru kembali memainkan gim NBA 2K20 dengan play station 4 miliknya setelah tahu bakal ada turnamen ini.
Pada babak semifinal periode pertama, Tino akan mencoba kepiawaian guard NSH Widyanta Putra Teja. Perjuangan Widy tak kalah keras harus melewati over time sebelum menyisihkan pemain Satria Muda, Sandy Ibrahim Azis 48-46.
Sempat tertinggal sepuluh angka, Widy tak menyerah. "Saya having fun aja mainkan Luka Doncic," katanya dilansir dari laman IBL Indonesia. Widy dengan Mavericks dan Doncic akhirnya mampu mengatasi Sandy yang memainkan LA Clippers.
Partai semifinal antara Tino melawan Widy akan berlangsung dengan format best of three. Masing masing pemain harus menyiapkan tiga tim NBA berbeda. Pada Selasa (5/5) sore ini memainkan dua laga ntara Daniel Wenas (Louvre) melawan Aditya Lumanaw (Hangtuah) serta duel Alba Pedro (Prawira Bandung) melawan Daniel Anggoro (Satya Wacana). Pemenangnya akan saling bertemu di babak semifinal.
Ikuti Whatsapp Channel Republika