REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Pemain sayap AS Roma, Justin Kluivert, mengungkapkan bahwa ia pernah ingin menjadi pemain tenis. Hingga akhirnya ia mengikuti jejak sang ayah, Patrick Kluivert, sebagai pemain bola.
Dilansir dari laman Football Italia, Rabu (6/5), Roma membawa Kluivert ke ibu kota Italia ini dengan harga 17,5 juta euro pada Juli 2018. Sebelumnya, Kluivert membela Ajax dan membuat 62 penampilan dengan raihan 9 gol dan 10 assist.
Kluivert menyebut tenis menjadi olahraga yang berbeda karena selalu ada di pikirannya setiap hari ketika dia beranjak dewasa. Meskipun sebenarnya sepak bola yang selalu ada di sekitarnya.
"Saya ingin bermain tenis pada awalnya, saya memikirkan tenis sepanjang hari dan bukan tentang sepak bola. Tapi ayah dan kakak bermain sepak bola dan kami secara otomatis menjadi bergairah tentang itu," kata Kluivert.
Kluivert bahkan mengakui sempat berat untuk masuk ke dunia lapangan hijau. Meski akhirnya dia menikmati hidupnya di sepak bola.
"Saya mulai di AFC de Dijk dan kemudian pergi ke AFC, sampai akhirnya Ajax memperhatikan saya. Itu adalah mimpi yang luar biasa karena ayah saya bermain di sana," kata Kluivert.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
